Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

News

ILC TV ONE- Ada Perdebatan Panas Antara Nusron Wahid dan Fadli Zon

Program talkshow Indonesia Lawyer Club atau ILC TV One Selasa (19/3/2019) malam berlangsung seru.

Editor:
Warta Kota
Perdebatan Panas Nusron Wahid dan Fadli Zon 

TRIBUNMANADO.CO.ID- Program talkshow Indonesia Lawyer Club atau ILC  TV One Selasa (19/3/2019) malam berlangsung seru.

Presiden ILC TV One Karni Ilyas memilih tema OTT Romy, Ketua Umum PPP: Pukulan Bagi Kubu 01?"

Talkshow ini menghadirkan sejumlah narasumber di antaranya Mahfud MD, Fadli Zon hingga Nusron Wahid

Akademisi Rocky Gerung tak hadir.

Nusron Wahid dan Fadli Zon terlibat debat panas dan saling memotong pembicaraan.

Keduanya berdebat soal tema Kriminalisasi.

Baca: Viral 18 Foto Diduga Syahrini dengan Pria Indo dan Bule, dari Pelukan hingga Ciuman di Atas Ranjang

Apakah kasus penangkapan Ketua Umum DPP PPP Romahurmuziy adalah kriminisasi KPK terhadap elite parpol pengusung Jokowi-KH Maruf Amin?

Fadli Zon tak sepakat justeru mengangkat kasus politisi Gerindra yang juga musisi Ahmad Dhani.

Ahmad Dhani kini dipenjara karena kasus 'remeh temeh'.

Baca: Beredar Foto Jadul Kebersamaan Syahrini & Luna Maya, Penampilan Incess dan Aisyahrani Jadi Sorotan

Sementara kasus Romi kasus besar karena melibatkan moralitas dan memalukan. 

Fadli Zon berniat mempermalukan Nusron Wahid yang menjabat salah satu kepala badan tapi merangkap tim sukses. 

"Coba periksa, apa boleh seorang kepala badan juga duduk sebagai tim sukses capres" kata Fadli Zon

"Saya tidak tim sukses Bos," balas Nusron Wahid.

'Anda bicara di sini mewakili tim siapa' balas Fadli Zon

"Saya diundang oleh Karni Ilyas," balas Nusron Wahid.

Baca: Heboh Video Perkelahian Siswa SMK, Diduga Terjadi di Manado:Isi Trus di Mata, Klik Link Tonton Video

ILC TV One tadi malam (Selasa, 19/3/2019) berlangsung seru.

Simak video perdebatan Nusron Wahid vs Fadli Zon

Mantan ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD akan buka-bukaan tentang operasi tangkap tangan Komisi Pemberantasan Korupsi terhadap Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan, Romahurmuziy alias Rommy dalam forum Indonesia Lawyers Club (ILC) di tvOne pada Selasa malam, 19 Maret 2019.

Mahfud mengungkapkan sudah pernah mengingatkan jauh-jauh hari bahwa Rommy tengah dibidik oleh KPK karena memang sudah ada daftarnya di lembaga antirasuah itu.

"Artinya, di KPK itu, sudah ada daftar. Itu tidak tertutup dan terbuka itu semua. Orang bisa baca yang muncul dari media massa, apa dilakukan KPK," ujarnya.

Disinggung soal keterlibatan Kementerian Agama, Mahfud mengungkapkan KPK akan bekerja profesional dan mengungkapkan pihak-pihak mana saja yang terlibat dalam kasus suap menjerat Rommy itu.

"Nanti akan muncul semuanya. Di persidangan disebut-sebut nama Rommy, itu namanya penjajakan.

Nanti akan bahas sejauh mana Rommy, korban dari sistem atau penabrak sistem," katanya.

Fans 02 Protes, Topik ILC TV One Berubah 

Program Indonesia Lawyers Club (ILC) mengganti judul diskusinya pada Selasa (19/3/2019) malam nanti setelah banyak mendapatkan kritikan atas judul diskusi sebelumnya.

Hal tersebut seperti yang tampak dalam kicauan terbaru akun Twitter @ILCtv1, Selasa (19/3/2019).

ILC mengumumkan bahwa judul diskusi ILC, Selasa malam adalah 'OTT Romy, Ketua Umum PPP: Pukulan Bagi Kubu 01'.

Judul diskusi ini berbeda dengan judul yang sebelumnya, yang diumumkan oleh Presiden ILC, Karni Ilyas.

Karni Ilyas melalui akun Twitternya, @karniilyas, Senin (18/3/2019) mengumumkan bahwa tema diskusi berjudul 'OTT Romy, Ketua Umum PPP: Dagang Jabatan di Kementerian Agama?'.

Namun, kicauan Karni Ilyas itu mendapatkan sejumlah kritik.

Satu di antaranya adalah kritik dari Politisi Demokrat Zara Zettira ZR.

Dilansir oleh TribunWow.com, hal itu tampak dari cuitan akun Twitter @zarazettirazr, Senin (19/3/2019).

Zara Zettira menanyakan kenapa topik yang diangkat bukan soal somasi Andi Arief.

Menurutnya, somasi dari mantan politisi Demokrat itu lebih hangat.

"Kok ngga yg ini om? Lebih hangat (emoji tertawa 3 kali)," tulis Zara Zettira.

Cuitan Karni Ilyas-Zara Zettira (twitter)
Lebih lanjut, Zara Zettira pun mengatakan bahwa judul yang disampaikan oleh Karni Ilyas kurang dianggap 'pukulan bagi 01'.

"Yup thanks om Karni sesuai harapan cuma kurang ... pukulan bg 01," tulis Zara Zettira saat menanggapi komentar netter.

Selain itu, Andi Arief juga memberikan komentar terkait tema diskusi itu melalui akun Twitter @AndiArief__, Senin (18/3/2019) malam.

Awalnya, seorang warganet dengan akun @stevanihuangg menunggah foto tangkap layar berisi kicauan Karni Ilyas yang menginformasikan topik diskusi ILC.

"Dear Pencinta ILC: diskusi kita Selasa Pkl 20.00 besok berjudul, "OTT Romy, Ketua Umum PPP: Dagang Jabatan di Kementrian Agama?". Selamat menyaksikan. #ILCOTTRomy," tulis Karni Ilyas, seperti dalam foto tersebut.

Warganet itu lantas mempertanyakan tema diskusi yang dipilih Karni Ilyas.

Ia menilai, tema diskusi tersebut seharusnya ada kata, 'Pukulan Buat 01', seperti saat tema ILC membahas soal Andi Arief yang diduga terjerat narkoba.

Warganet itu menilai, jika Karni Ilyas mengganti tema diskusinya, maka ILC pasti akan banyak ditonton.

"Om @karniilyas kyk nya judulnya tambahin ada kata 'Pukulan Buat 01' Itu Bagus Deh.

Kayak Wkt @ILCtv1 cpt sekali mendapatkan judul wkt ada Kasus @AndiArief__ Kan Ada Kata2 'Pukulan utk 02' .. Pasti Byk yg Ntn Ntar @ILCtv1 Sapa Tau Rating Jadi Naik," tulis sang warganet.

Kicauan itu lantas mendapatkan tanggapan singkat dari Andi Arief.

"Yang waras sabar," tulisnya.

Tautan: http://wartakota.tribunnews.com/2019/03/20/ilc-tv-one-fadli-zon-berniat-mempermalukan-nusron-wahid-karni-ilyas-cuma-tersenyum?page=all

Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved