Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

UPDATE Kasus Tewasnya Viransi Tarek yang Ditemukan di Perkebunan Kalait, Polisi Duga Korban Dibunuh

Polres Minahasa Selatan (Minsel) terus mendalami kasus penemuan mayat Viransi Tarek (20) di Desa Kalait

Penulis: Andrew_Pattymahu | Editor: Aldi Ponge
ISTIMEWA
Kapolres Minsel AKBP FX Winardi Prabowo Saat Memimpin Rapat Anev Binops 

Dia mengungkapkan gadis kelahiran 2 April 1999 itu merupakan anak kedua dari empat bersaudara.

Viransi merupakan anak perempuan satu-satunya.

Kolase Foto Viransi Tarek (19) saat masih hidup dan ayahnya Vadri Tarek (47) warga Desa Kalait, Kabupaten Minahasa Tenggara
Kolase Foto Viransi Tarek (19) saat masih hidup dan ayahnya Vadri Tarek (47) warga Desa Kalait, Kabupaten Minahasa Tenggara (TRIBUNMANADO/CHRISTIAN WAYONGKERE/FECABOOK)

Tak Ada tanda kekerasan

Kapolsek Touluaan Iptu Derry Eko Setiawan SIK mengungkapkan hasil sementara autopsi yang dilakukan Dokter  Bhayangkara Manado,

"Dari hasil autopsi secara lisan dr Malo menyatakan bawah tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. Namun bukan berarti bukan tindak pidana penganiayaan‎," kata Kapolsek Derry Eko Setiawan kepada Tribun Manado, Rabu (30/1/2019).

Menurutnya dari autopsi yang dilakukan, ditemukan gigi ompong di sebelah kiri atas. 

Polisi pun mengonfirmasi fakta itu kepada Vadri Tarek (47) ayah Viransi Tarek, memang benar korban mmeiliki gigi ompong di sebelah kiri atas.

"Untuk laporan hasil autopsi sementara dalam proses, dikarenakan korban sudah membusuk dan kepala tinggal tengkorak," katanya

Katanya, kondisi jasad tersebut membuat tidak dapat ditemukan bekas cekitan dan lain-lainnya.

"Kami masih menunggu hasil otopsi remsi," tambahnya.

TONTON JUGA:

Sumber: Tribun Manado
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved