Bulu Tangkis
Tinggalkan Yonex, Pusarla Venkata Sindhu Kembali Disponsori Li Ning
Pebulu tangkis tunggal putri India, Pusarla Venkata Sindhu, kembali disponsori oleh perusahaan apparel, Li Ning mulai musim 2019.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Pebulu tangkis tunggal putri India, Pusarla Venkata Sindhu, kembali disponsori oleh perusahaan apparel, Li Ning mulai musim 2019.
Bagi Sindhu, ini merupakan edisi kedua dia disponsori produsen peralatan olahraga asal China tersebut. Dia bahkan sudah menyelesaikan sesi pemotretan untuk materi iklan Li Ning.
Sebelumnya, Sindhu menjalin kerja sama dengan Li Ning pada 2014-2015. Namun, pada 2016-2018 Yonex mengontraknya dengan nilai lebih tinggi tiga kali lipat dari Li Ning.
Seperti dilansir BolaSport.com dari Insidesport, pemain berusia 23 tahun tersebut bergabung dengan Kidambi Srikanth (tunggal putra) yang sebelumnya juga disponsori oleh Yonex.
Perjanjian antara, Li-Ning, Sindhu, dan Kidambi kemudian difasilitasi oleh perusahaan manajemen olahraga Sporty Solutionz yang juga bertanggung jawab untuk mengonsep dan meluncurkan liga profesional bulu tangkis India, Purple League pada 2013.
Baca: Lin Jarvis Sebut Tes Sepang Akan Jadi Kunci Yamaha pada MotoGP 2019
Baca: Kiper Cantik Kelahiran AS Berpeluang Perkuat Thailand di Piala Dunia
Li Ning bulan lalu mengonfirmasi penandatanganan kontrak dengan Kidambi Srikanth dan Sindhu, yang dikelola oleh Baseline Ventures.
Nilai kontrak Kidambi dengan Li Ning adalah 4,910,500 dolar Amerika Serikat (AS) atau sekitar Rp 68 miliar. Jumlah tersebut tertinggi bagi pebulu tangkis India.
Sementara itu, nilai kontrak Sindhu bisa lebih besar karena dia menjadi salah satu ikon atlet putri dengan bayaran tertinggi.
Pada 2014-2015, Li Ning mengontrak Sindhu dengan nilai sebesar 1 crore per tahun atau sekitar Rp 2,06 miliar.
Raihan medali perak pada Olimpiade Rio 2016 membuat Sindhu menjadi atlet di luar cabang olahraga kriket di India yang paling dicari sebagai endorser produk.
Wajah Sindhu dianggap paling berpengaruh bagi beberapa peralatan bulu tangkis tidak hanya bagi India, tetapi juga di seluruh dunia.
Setelah Sindhu tak menjalin kerja sama, pihak Yonex melukis stasiun Metro Beijing dengan poster raksasa PV Sindhu untuk mengantarnya kembali ke China.
Pada Olimpiade Rio 2016, Sindhu enggan memakai produk Li-Ning yang secara resmi menjadi sponsor kontingen India karena dia masih terikat kontrak dengan Yonex.
Tribunmanado.co.id menyajikan informasi siaran langsung, live streaming, video highlight hasil pertandingan sepakbola, MotoGp, Formula 1 dan berita seputar dunia olahraga