Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Dikabarkan Hilang, Ternyata Wakil Bupati Trenggalek Ini Malah Keliling Eropa

Ia ternyata menghadiri sebuah acara di London, Inggris, bertajuk Public Lecture: How Big Data Affect the Future of Democracy: Case of Indonesia.

Editor: Indry Panigoro
(tribunnews.com)
Bupati Trenggalek Emil Dardak dan Wakil Bupati Trenggalek M Nur Arifin 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Wakil Bupati Trenggalek, M Nur Arifin, yang dikabarkan menghilang selama 10 hari belakangan ini, mendadak muncul di acara Istighosah dan Ijazah Kubro di Stadion Menak Sopal Trenggalek, yang dihadiri calon Wakil Presiden KH Ma'ruf Amin, Selasa (22/1/2019) pagi.

Saat ditanya mengenai keberadaannya selama 10 hari tersebut Gus Ipin, panggilan akrab M Nur Arifin, terlihat sangat santai dan menjawab secara berseloroh.

"Katanya, Pak Bupati (Bupati Trenggalek Emil Dardak), ada kontak batin dengan saya. Aku yo mbatin ae (saya juga membatin saja)," ucapnya.

Baca: Pedagang 23 Maret Mengeluhkan Ketegasan Pemerintah

Baca: Bebas Besok 24 Januari 2019, Inilah Permintaan Ahok Tiap Kali Dijenguk di Mako Brimob

Baca: Pemkot Kotamobagu Sudah Bangun 21 Shelter untuk Pengoperasian Bus Bantuan Kemenhub, Ini Lokasinya

 
 Saat dikerjar soal keberadaannya selama menghilang, lagi-lagi Gus Ipin menjawab santai.

"Biasanya nggak ketemu dua minggu saja tidak dicari. Biasanya nggak ditanyai, sekarang kok ditanyai," ucapnya.

Ditanya soal sanksi yang akan dijatuhkan Gubernur Jawa Timur, Gus Ipin hanya bilang, 

 
"Alhamdulillah."

Dikatakan, sanksi itu akan dihadapi dengan senyuman. Menurutnya semua sudah ada prosedurnya, dan Gubernur pasti akan memutus secara bijaksana.

"Bupati dan Gubernur (Gubernur Jawa Timur Soekarwo) dan sudah memberikan pernyataan. Tidak elok saya yang hanya wakil bupati ikut memberi pernyataan," katanya.

Kehadiran Gus Ipin dalam acara di Stadion Menak Sopal sempat menyita perhatian publik. Ia sempat menyapa calon KH Ma'ruf Amin.

"Terima kasih atas kedatangan cucu ulama besar garis keilmuan NU, dari Mbah Nawawi. Kita juga diijazahi, diakui sebagai murid Syekh Nawawi. Harapannya beliau terus sehat, bisa mengemong umat sebagai apapun. Misal sebagai wapres juga diijabahi terkabul biar bisa ngayomi umat semuanya," ujar Gus Ipin.

Dalam akun Instagram-nya Gus Ipin memberi penjelasan soal keberadaannya selama ini.

Ia ternyata menghadiri sebuah acara di London, Inggris, bertajuk Public Lecture: How Big Data Affect the Future of Democracy: Case of Indonesia.

Baca: Pesan Avanza Model Baru 2019, Konsumen di Manado Diminta Tanda Jadi Rp 5 Juta

Baca: Kabar Terbaru Miljan Radovic yang Masih Absen Melatih Persib Bandung

Berlangsung di Djamal Lecture Theatre, SOAS, University of London, Bloomsbury London, acara ini diselenggarakan oleh Soas Indonesian Society.

Anggota DPR dari Fraksi PDI Perjuangan, Budiman Sudjamitko menjadi pembicara pada acara yang berlangsung pada Sabtu (12/1/2019) silam.

Gus Ipin menyampaikan apresiasi kepada para aktivisis Indonesia yang hadir, di antaranya warga asal Trenggalek.

"Terima kasih untuk para cendekiawan Indonesia yang beruntung menjadi sebagian kecil masyarakat Indonesia yang bisa "study overseas", salah satunya @ratihtwi wanita asal Trenggalek yang membukakan mata saya akan optimisme Trenggalek ke depan," kata Gus Ipin di akun @avinml miliknya.

Bukan Perjalanan Dinas

Ia menjelaskan kehadirannya itu merupakan rangkaian perjalanannya di Eropa selama sepekan.

Gus Ipin mengakui perjalanan itu bukan perjalanan dinas.

"Ini sebagian perjalanan saya dari tanggal 11-19 di Eropa. Bukan perjalanan dinas tapi inisiatif pribadi menggunakan biaya pribadi," katanya.

Bertemu banyak cendekiawan, membuatnya semakin optimistis untuk mendorong Trenggalek lebih baik lagi.

"Saya sadar bukan siapa-siapa dan tidak punya kemampuan apa-apa untuk membawa perubahan. Tetapi bertemu mereka dan melihat dunia luar memberi tambahan energi untuk saya. Dan saya percaya silaturahmi dengan mereka bisa memberikan manfaat untuk Indonesia kedepan," ulasnya.

Tak ketinggalan, ia juga menyampaikan permintaan maaf, khususnya kepada masyarakat Trenggalek, atas munculnya pemberitaan negatif atas kepergiannya tersebut. Secara bersoloroh, ia membenarkan telah diculik, namun diculik istrinya, Novita Mochammad.

"Mohon maaf juga atas semua berita yang meresahkan masyarakat, bahkan ada yang khawatir dikira saya diculik, haha. Iya, diculik istri saya @novitamochamad," katanya.

Ia mengungkapkan Pemerintah Kabupaten Trenggalek telah melakukan mekanisme terkait kepergiannya. "Adapun mekanisme birokrasi sudah dijalankan secara tepat oleh pemkab beserta seluruh jajaran merespon kepergian saya," ungkapnya.

Terakhir, ia mengajak masyarakat yang merindukannya untuk bertemu dengannya di acara Istighotsah Kubro di Stadion Minak Trengalek.

"Yang kangen-kangen pagi ini silahkan merapat kita Istigosah bersama di Std. Menak Sopaal ya! Merdeka! (Ps: Please gak usah komen bahasa inggrisnya belepotan, hehe. cc moderator @moch_achir)," pungkasnya.

Baca: Lampu Lalu Lintas di Mogolaing Menyala Tiga Warna Sekaligus, Pengendara Bingung, Ini Kata Dishub

Fakta Tentang Gus Ipin

 Setelah Emil Dardak dinyatakan menang di pemilihan kepala daerah (Pilkada) Jawa Timur bersama Khofifah Indar Parawansa, Muhammad Nur Arifin akan menduduki kursi Bupati Trenggalekpada Februari 2019.

Mas Ipin (sapaan Muhammad Nur Arifin) tercatat sebagai bupati termuda berusia 28 tahun.

Saat dilantik menjadi Wakil Bupati Trenggalek pada Februari 2016 lalu, dia juga tercatat dalam rekor Muri sebagai wakil bupati termuda dengan usia 25 tahun.

 
Berikut ini sosok Mas Ipin berdasarkan pantauan TribunWow.com dari akun sosial media Muhammad Nur Arifin.

1. Memiliki Vlog

Tak hanya dilakukan oleh YouTuber maupun vlogger saja, saat ini Mas Ipin juga memiliki vlog di channel YouTube.

Bupati Trenggalek ini juga memiliki vlog di YouTube yang ia beri nama MNA Vlog.

Pada channel Mas Ipin, ia kerap mengunggah kegiataannya ketika masih menjadi wakil bupati Trenggalek.

Selain itu, Ia juga mengunggah kegiatan wisata bersama keluarganya.

Seperti berwisata di Pantai Genjor, Taman Kili-kili, dll.

2. Cover Lagu

Muhammad Nur Arifin juga pernah mengunggah video dirinya meng-cover lagu dari The Mugis.

Video itu ia unggah pula melalui akun YouTube nya.

Selain bernyanyi, Mas Ipin juga tampak bermain gitar.

"Ketika rehat dari aktifitas di Trenggalek, Mas Ipin menyempatkan mengunjungi Ibunda tercinta dan bertemu adik-adik di Surabaya.

Biasanya banyak momen asik-asikan terjadi, salah satunya meng-cover lagu," caption pada video tersebut.

3. Keluarga Mas Ipin

Bapak berumur 28 tahun ini, telah memiliki tiga orang anak dengan istrinya Novita Hardini Mochamad.

Berikut ini potret keluarga Mas Ipin dengan istri dan anak-anaknya yang dilansir dari Instagram istrinya

4. Rekor Muri

Dikutip TribunWow.com dari Kompas.com, di tahun 2016, Muhammad Nur Arifin, mendapatkan sertifikat dari Museum Rekor Indonesia (Muri) seusai dilantik di Gedung Negara Grahadi, Surabaya.

Saat itu, Mas Ipin dinobatkan sebagai wakil bupati termuda di Indonesia dengan usia 25 tahun.

Saat dilantik, Rabu (17/2/2016), Arifin tepat berusia 25 tahun 10 bulan dan 10 hari.

Rekor wakil bupati termuda sebelumnya dipegang oleh Wakil Bupati Subang, Ojang Suhandi.

Saat dilantik, Ojang berusia 30 tahun 5 bulan.

5. Programnya Setelah jadi Bupati Trenggalek

Saat ditanyai terkait program yang akan dijalankan, Mas Ipin mengatkan dirinya hanya meneruskan program dari Bupati Trenggalek sebelumnya, yakni Emil Dardak.

"Saya hanya meneruskan program Mas Emil yang sudah tersusun di rencana pembangunan daerah. Saya kan hanya meneruskan, bukan menggantikan," ucapnya.

Ia pun juga mengatakan sebagai bupati termuda, dirinya harus bisa merumuskan kebijakan.

"Pemuda saat ini harus menguasai pemerintahan dan harus bisa merumuskan kebijakan," tambah Mas Ipin. 

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Sempat Dikabarkan Hilang, Wakil Bupati Trenggalek Ternyata Keliling Eropa, http://www.tribunnews.com/regional/2019/01/23/sempat-dikabarkan-hilang-wakil-bupati-trenggalek-ternyata-keliling-eropa?page=all.

Editor: Hasanudin Aco

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved