Syinen Dibui, Peluncuran Single Terbaru Duo Kembar Bertajuk ‘Cinta Monyet 2' Terkendala
Syinen ‘Kosong Dua’ Dibui, Peluncuran Single Terbaru Duo Kembar Bertajuk ‘Cinta Monyet 2' Terkendala
Penulis: Tirza Ponto | Editor: David_Kusuma
Syinen ‘Kosong Dua’ Dibui, Peluncuran Single Terbaru Duo Kembar Bertajuk ‘Cinta Monyet 2' Terkendala
TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Tertangkapnya SK alias Syinen (28), penyanyi lagu ‘kosong dua’ yang populer si Sulawesi Utara karena kasus penikaman, membuat promosi single mereka terbaru terkendala.
Syinen ditangkap Tim Macan Resmob Polresta Manado, Kamis (17/1/2019) lalu, di Wilayah Hukum Polres Gorontalo, akibat dugaan kasus penikaman terhadap korban bernama Ridwan Talip (23), Warga Kelurahan Sindulang satu, Kecamatan Tuminting, yang terjadi di Kelurahan Sindulang Satu, Kecamatan Tuminting, Minggu (13/1/2019) yang lalu.
Salim kembaran Syinen, mengungkapkan kendala terkait single terbaru karena kasus yang menimpa kembarannya.
"Untuk kendala ya cukup terkendala sih, karena kita mau tour promosi Single terbaru yang bertajuk Cinta Monyet 2 pertengahan bulan ini hingga Februari," ujar Salim ke wartawan tribunmanado.co.id.
Baca: Syinen Penyanyi Lagu Kosong Dua Ditangkap Polisi, Salim Duo Kembar: Korban Tidak Mendengarkan
Baca: Syinen Duo Kembar Ditahan Polisi, Salim Kembarannya Ungkap Kronologi Penikaman: Semoga Makin Dewasa

Salim juga mengatakan, kemungkinan posisi Syinen untuk sementara akan diisi oleh keponakan mereka, terutama untuk jadwal yang sudah tersusun Januari dan Februari.
"Rizky Kastilong anaknya Krista Kastilong pelantun lagu Talalu Lama (Kakak Duo Kembar), untuk jadi partner Syinen sementara ini," tambah Salim.
Penyanyi 'Buruh Bagasi' itu juga merasa terkendala dengan adanya peristiwa ini.
"Bisa jadi, akan ada pembatalan kontrak kerja (show) apabila ada pihak panitia pelaksana keberatan dengan alasan Bukan Syinen yang tampil," takutnya.
"Namun, semoga semua berjalan lancar. Saya hanya bisa mendoakan Syinen kembaran sekaligus partner saya di panggung, agar semua masalah yang dialaminya bisa selesai dengan cepat," ungkapnya. (Juf)
Salim Kembarannya Ungkap Kronologi Penikaman
Saudara kembar Syinen, Salim (28) personil 'Duo Kembar" menanggapi kasus penikaman yang menimpa kembarannya hingga ditahan polisi.
"Pesan saya untuk saudara kembar sekaligus partner saya di panggung. Semoga dengan musibah ini, Syinen semakin dewasa dalam memilih suatu keputusan itu baik maupun buruk demi masa depan bersama," ujarnya ke wartawan tribunmanado.co.id, Sabtu (19/1/2019).
Salim yakin saudaranya akan keluar tahanan karena perbuatan tersebut hanyalah untuk membela diri dari serangan korban.
"Korban tidak mendengarkan Syinen. Syinen inginkan dari korban, jangan masuk campur urusan dua teman lainnya yang sudah mau aduh fisik, tetapi korban malah bantu keroyok. Makanya Syinen dorong si korban, dan korban ambil semacam kayu dan menyerang Syinen tepat di bibir dan keluar darah," katanya.
Salim pun menyerang balik dengan pisau yang dibawa 2 orang yang sedang berkelahi sebelumnya.
"Saya memang tidak berada di lokasi kejadian saat peristiwa itu terjadi. Namun, orang yang menjaga Syinen dari malam hingga pagi hari sampai kejadian itu tiba yang ceritakan kronologisnya ke saya, makanya sangat akurat," tandasnya.
Kapolsek Tuminting AKP Muhammad Fadli membenarkan adanya penangkapan tersangka dan kasusnya sementara dalam penanganan Polsek Tuminting.
"Ya benar, tersangka sudah kita amankan, dan kasusnya sementara kami dalami, dalam waktu dekat ini akan di informasikan perkembangannya langsung oleh Kapolres Manado". terangnya
Diketahui tersangka saat ini di tahan di Polres Manado, dikarenakan kaka korban juga sementara di tahan di Polsek Tuminting, untuk menjaga tidak terjadi kejadian lainnya
Penangkapan
Diketahui, personel Duo Kembar, Syinen (20) ditangkap polisi karena terlibat kasus penikaman terhadap Ridwan Talip (23), warga Kelurahan Sindulang Satu.
Penikaman tersebut dilakukan Syinen Duo Kembar, si pelantun tembang "Kosong Dua", pada Minggu (13/01/2019).
Syinen Duo Kembar ditangkap Tim Macan Resmob Polresta Manado Kamis (17/01/2019) dini hari.
Penangkapan Syinen Duo Kembar tersebut berawal dari laporan warga di Mapolsek Tuminting terkait kasus penikaman di Kelurahan Sindulang Satu, Kecamatan Tuminting.
Dari situ, Tim Macan Resmob Polresta Manado mem-back up kasus tersebut dan langsung melakukan pengejaran terhadap pelaku ke Gorontalo
Syinen Duo Kembar tak melakukan perlawanan saat ditangkap, tersangka langsung digiring ke Mapolsek Tuminting, Manado untuk proses lanjut.
Kapolsek Tuminting AKP Muhammad Fadli SIK saat dikonfirmasi wartawan tribunmanado.co.id, Jumat (18/1/2019) tadi, membenarkan adanya penangkapan tersangka.
"Ya benar, tersangka sudah kita amankan," ujarnya.
Kronologi
Ridwan Talip (23), warga Kelurahan Sindulang Satu menjadi korban penganiayaan menggunakan senjata tajam (sajam) oleh tersangka berinisial SK di tempat kejadian perkara, Sindulang Satu.
Awalnya, saat korban dan tersangka, dan teman lainnya sedang berpesta minuman keras (miras).
Tiba-tiba teman miras mereka, Abdul dan Jumbo cekcok di tempat pesta.
Korban Ridwan pun berusaha menenangkan keduanya dan menyuruh Abdul pulang.
Saat Ridwan melerai, tiba-tiba tersangka langsung menusuknya dengan pisau di bagian perut sebelah kiri.
Tak puas, tersangka kembali menusuk beberapa kali sehingga terdapat beberapa luka sayat di tubuh korban lalu melarikan diri.
Warga setempat pun melarikan korban ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan.
Polsek Tuminting pun langsung bergerak dan memburu tersangka.
Penyanyi Lagu Kosong Dua
Bagi warga Manado pasti nama Syinen tak asing lagi.
Penyanyi cilik yang memiliki kembar bernama Salim itu memilki sejumlah lagu populer yang hingga kini ketika mereka tumbuh dewasa, lagu itu tetap dikenang karena lirik lagunya banyak yang menyentuh hati para pendengar.
Terbaru pada 2018 kemarin Syinen dan Salim kembali merilis album baru.
Di album itu ada lagu dengan judul 'Kosong Dua'.
Lagu itupun menjadi daftar lagu wajib yang diputar di sejumlah angkot (mikro) di Manado apalagi bagian Manado Utara.
Sayangnya dibalik karirnya yang tengah melejit, kabar kurang sedap datang dari Sinen, penyanyi lagu 'Kosong Dua' asal Kota Manado itu.
Syinen merupakan penyanyi lagu "Kosong Dua" yang dirilis tahun 2018, bahkan lagu tersebut terkenal di tahun yang sama hingga saat ini.
Tak hanya itu, Syinen yang berduet dengan saudara kembarnya dalam grup Duo Kembar.
Penyanyi Cilik Duo Kembar
Tersangka ySinen merupakan mantan penyanyi cilik Duo Kembar yang hits dengan lagu 'Takdir Bukanlah Hukuman' dan 'Buruh Bagasi' pada era 2002 silam.
Banyak lagu mereka populer di Sulut.
Sinen Duo Kembar menjadi tersangka penikaman terhadap korban bernama Ridwan Talip (23)
"Untuk kronologisnya akan diadakan press release yaa, agar semuanya jelas," ucap Kapolresta Manado Kombes Pol Benny Bawensel ke wartawan tribunmanado.co.id, Jumat (18/01/2019).
TONTON JUGA: