Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Ini Penyakit yang Diderita Robby Tumewu

Aktor dan perancang busana, Robby Tumewu meninggal dunia, sekitar pukul 00.15, Senin (14/1/2019).

Editor: Indry Panigoro
Ist
Robby Tumewu 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Aktor dan perancang busana, Robby Tumewu meninggal dunia, sekitar pukul 00.15, Senin (14/1/2019).

Kabar ini pun disampaikan salah satu sahabatnya, Becky Tumewu melalui akun instagramnya.

 

Robby Tumewu meninggal dunia
Robby Tumewu meninggal dunia (instagram)

Lewat akun instagramnya, Becky Tumewu menyebut, almarhum telah menderita sakit sejak lama.

 

Robby Tumewu diketahui memang sudah sejak lama menderita sakit stroke.

Ia mulai menjalani perawatan untuk penyakitnya itu sejak tahun 2013.

Semenjak itu, Robby Tumewu sudah jarang tampil di layar kaca.

Robby menjalani beragam operasi untuk menyembuhkan penyakitnya.

 

Jalani Operasi Otak

Nama artis senior Robby Tumewu mungkin sudah tak asing lagi di dunia hiburan Indonesia.

Sosoknya dikenal humoris dan penuh canda.

Aktingnya pun kerap menghiasi layar kaca pada masanya.

 

Baca: Beda Pilihan Caleg, Makam di Gorontalo Dibongkar, PSI: Pilihan Politik Itu hanya bagi yang Hidup

Ternyata, artis yang juga merupakan designer ini pernah berjuang melawan penyakit serius yang menyerangnya.

Laki-laki 64 tahun ini sempat dikabarkan menderita penyakit stroke dan menjalani serangkaian operasi pada 2013.

Robby Tumewu
Robby Tumewu (Tribun Jateng)

Hal ini bermula ketika ia ditemukan pingsan saat mengisi acara live di televisi swasta pada 2010 silam.

Ia pun segera dilarikan ke rumah sakit dan dinyatakan terserang stroke dan pembuluh darahnya pecah.

Robby pun rajin melakukan terapi kala itu. Meski begitu, ternyata kondisinya tak langsung membaik.

Hingga pada 2013 ia mengalami serangan stroke yang kedua, yang kemudian dinyatakan telah masuk stadium parah.

Karena serangan stroke pertamanya menyerang otak kiri, sedangkan yang kedua ini telah menyerang bagian kanan.

Sehingga keduanya telah menyebar ke otak dan membuatnya harus kembali menjalani operasi.

Ia pun menjalani operasi untuk mengeluarkan cairan berlebih di bagian otaknya.

Baca: Robby Tumewu Meninggal Dunia, Becky Tumewu: Kamu Selalu di Hatiku

Menurut Hengky Tandayu, kerabat Robby, seperti yang dilansir dari Tabloid Nova 2013, pendarahan otak yang dialami Robby merupakan buntut dari serangan penyakit stroke pertama yang terjadi padanya.

Keadaannya pun mulai membaik setelah ia menjalani operasi untuk membuat lubang di tenggorokannya.

Ia pun sudah bisa bernapas sendiri tanpa bantuan tabung oksigen usai jalani operasi.

Meski begitu, ia masih harus berjuang untuk benar-benar sembuh.

Disebabkan Karena Makanan Ini

Stroke merupakan salah satu jenis penyakit yang parah dan cukup membahayakan, Moms.

Penyakit ini dapat menyebabkan kelumpuhan pada sistem gerak tubuh.

Tidak hanya itu, stroke juga dapat memancing penyakit lain untuk menyerang penderitanya.

Banyak hal yang bisa menyebabkan penyakit stroke menyerang tubuh.

Salah satu penyebab terbesarnya adalah makanan.

Berikut adalah makanan yang bisa menyebabkan stroke, seperti dilansir dari Sajian Sedap.

1. Minuman bersoda

Minuman bersoda mengandung gula yang cukup tinggi.

Gula yang tinggi dapat menyebabkan tingkat gula dalam darah naik.

soft drink1
soft drink1 (shutterstock)

Selain itu, gula berlebih dapat menyebabkan penumpukan plak pada pembuluh darah otak.

Penumpukan plak ini bisa menyebabkan penyempitan pembuluh darah yang suatu saat bisa menjadi penyebab penyakit stroke.

Stroke yang disebabkan oleh tingkat gula darah juga bisa menurunkan fungsi otak dalam berkoordinasi, berpikir, dan bergerak.

Jadi, walaupun sembuh dari stroke, otak tidak akan lagi bisa bekerja secara maksimal.

2. Daging Merah

Daging merah memang bagus untuk memenuhi kebutuhan protein dan zat besi dalam tubuh.

Namun, jika dimakan secara berlebihan, daging juga dapat menyebabkan penyakit yang tidak diharapkan pada tubuh, salah satunya adalah stroke.

Kandungan lemak jenuh dalam daging sangat tidak sehat untuk jantung.

Ilustrasi Daging merah (karandaev)
Ilustrasi Daging merah (karandaev) (arandaev)

Lemak yang berlebih dapat menyebabkan penyumbatan pada pembuluh darah.

Penyumbatan ini bisa menyebabkan banyak penyakit.

Jika penyumbatan terjadi di arteri menuju jantung, maka akan menyebabkan serangan jantung.

Namun, jika penyumbatan terjadi di arteri menuju otak, akan menyebabkan penyakit stroke.

Sebuah penelitian dari Jurnal Stroke bahkan menunjukkan bahwa perempuan yang mengonsumsi daging dalam jumlah besar dalam sehari berisiko terserang stroke hingga 42 persen lebih tinggi.

3. Makanan Kaleng

Mengonsumsi makanan kaleng memang lebih nikmat, karena cukup praktis dan jauh lebih murah.

Makanan kaleng mengizinkan konsumennya untuk memakan makananyang 'sebenarnya', bukan makanan olahan layaknya nugget dan sejenisnya.

Namun, ternyata makanan kaleng cukup berbahaya untuk tubuh.

makanan kaleng 2
makanan kaleng 2 ()

Kandungan sodium di dalam makanan kaleng dapat memancing serangan stroke pada tubuh.

Asosiasi Jantung dan Stroke Amerika Serikat mengatakan bahwa jika kita memakan 1.100 mg sodium dalam sehari, sesuatu yang buruk akan terjadi.

Salah satunya adalah serangan jantung dan stroke.

 

 

Subscribe untuk Lebih dekat dengan tribun-timur.com di Youtube:

Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul Artis Senior Robby Tumewu Kena Stroke Hingga Operasi Otak, 3 Makanan Ini Bisa Jadi Pemicunya, http://jateng.tribunnews.com/2018/09/19/artis-senior-robby-tumewu-kena-stroke-hingga-operasi-otak-3-makanan-ini-bisa-jadi-pemicunya?page=all.

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved