Breaking News
Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

4 Fakta Kemunculan Buaya di Babel, Sedot Perhatian Warga hingga Doyan Makan Kerupuk

4 Fakta Kemunculan Buaya di Babel, Sedot Perhatian Warga hingga Doyan Makan Kerupuk.

Editor: Siti Nurjanah
SHUTTERSTOCK
Ilustrasi. 

TRIBUNMANADO.CO.ID4 Fakta Kemunculan Buaya di Babel, Sedot Perhatian Warga hingga Doyan Makan Kerupuk.

Kehadiran buaya di suatu wilayah memang menjadi ancaman karena dianggap membahayakan penduduk sekitar.

Namun lain halnya di aliran Sungai Layang Desa Bukitlayang, Kecamatan Bakam, Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.

Kemunculan buaya di wilayah itu bukanlah hal yang aneh bagi warga setempat.

Baca: Mucikari Tuntut Vanessa Angel Dijerat hingga Beberkan 5 Fakta dan Bukti-bukti yang Memberatkan

1. Sedot Perhatian Warga Luar Desa

Ada sejumlah warga yang jauh datang dari Kecamatan Pemali sengaja mendatangi Desa Bukitlayang hanya untuk melihat kemunculan buaya di wilayah itu pada Rabu (9/1/2019).

Mereka bernama Tuyung, Ayung, Sinta, Endang dan Santri.

Lantas, mereka pun berhenti di tepi jembatan anak sungai Layang di Dusun Pangkalayang Desa Bukitlayang.

Ditemani sang pawang buaya, Mang Dali dan Kepala Desa (Kades) Bukitlayang, Andry, mereka menunggu kehadiran sang predator itu.

Sang pawang berusaha memanggil buaya tersebut dengan menggunakan ritual khusus.

Namun sayang Mang Dali gagal menghadirkan predator itu.

"Siang ini buayanya sedang menjauh. Sedang tidak ada di anak sungai ini," kata Mang Dali.

Baca: Video Viral Pengantin Wanita Menangis Histeris karena Dijodohkan, Reaksi Mempelai Pria Jadi Sorotan

2. Ada Banyak Buaya

Mang Dali mengatakan, ada dua buaya besar yang biasa muncul di sekitar bawah jembatan itu.

Seperti buaya kuning dan buaya hitam dengan ukuran yang berbeda.

Halaman
123
Sumber: TribunWow.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved