Penumpang Wajib Tahu, Ini Suara Kebisingan Pesawat yang Harus Diwaspadai

TRIBUNMANADO.CO.ID - Penumpang Wajib Tahu, Ini Suara Kebisingan Pesawat yang Harus Diwaspadai.

Akhir-akhir ini banyak orang melakukan penerbangan sebagai transportasi utama saat liburan.

Banyak wisatawan menjangkau berbagai tempat dengan penerbangan.

Meski begitu banyak hal tentang pesawat terbang yang belum diketahui penumpang.

Mungkin sangat sulit bagi penumpang untuk mengetahui suara mana yang normal dan mana yang menimbulkan masalah.

Beberapa orang mendiskusikan hal itu di Quora.

Salah satu kontributor mengungkapkan kebisingan yang seharusnya paling mengkhawatirkan penumpang adalah tidak ada kebisingan sama sekali.

Jika mesin diam itu berarti mereka tidak berfungsi dan pendaratan darurat mungkin diperlukan.

"Jika pilot tidak dapat mencapai bandara tepat waktu, cara terbaik adalah pendaratan darurat," insinyur Dave Lindbergh.

Jika mesin diam itu berarti mereka tidak berfungsi dan pendaratan darurat mungkin diperlukan.

Berita baiknya adalah jika satu mesin pesawat gagal, tidak ada yang perlu dikhawatirkan.

Namun, jika keduanya gagal, pesawat harus mendarat.

"Jika salah satu mesin gagal di penerbangan, itu tidak menimbulkan masalah terlalu banyak," kata seorang pilot dari maskapai Inggris kepada Express.co.uk.

Menurut pilot tersebut, pesawat dirancang untuk terbang dalam waktu lama dengan satu mesin.

Bahkan, pesawat modern dirancang untuk bisa terbang jarak jauh tanpa menggunakan mesin.

Bahkan jika setiap mesin mati, pesawat masih bisa menuju ke tempat pendaratan.

Beberapa penjelasan untuk kerusakan mesin bisa berupa kehabisan bahan bakar, abu vulkanik dan dampak pada burung.

Kabar baiknya bagi para penumpang yang gelisah ketika mesin mati adalah tidak panik.

Bahkan pilotnya tidak panik.

"Kami dilatih untuk menghadapinya," pilot menjelaskan.

"Itu sendiri bukan masalah besar," tegasnya lebih lanut.

Ketakutan untuk terbang adalah fobia yang umum.

“Ketakutan untuk terbang dapat dikaitkan dengan fakta bahwa kita terbiasa memiliki akses instan ke informasi,” Niels Eék, psikolog dan salah satu pendiri platform kesejahteraan mental, Remente, mengatakan kepada Express.co.uk.

"Ini membantu kita dengan cepat meneliti dan memahami hampir semua hal yang tidak kita ketahui, tetapi ketika kita tidak mampu melakukan ini, atau ketika kita dibiarkan dalam situasi yang tidak terkendali, itu sering memicu perasaan takut, stres, dan kecemasan."

Tempat paling aman untuk duduk adalah di dekat sayap.

(TribunTravel.com/Arif Setyabudi)