Begini Cara Mengobati Pertumbuhan Rambut Berlebih pada Wanita
Pola pertumbuhan hirsutisme pada wanita dikaitkan dengan virilisasi, akibat kelebihan hormon pria.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Moms mungkin pernah bertemu atau melihat seorang wanita yang memiliki pertumbuhan rambut yang berlebihan pada tubuh mereka.
Misalnya wanita yang mempunyai kumis, atau wanita yang mempunyai rambut kaki dan tangan yang lebat layaknya seorang pria.
Sebenarnya, rambut yang berlebihan atau tidak diinginkan yang tumbuh di tubuh dan wajah wanita, seperti kumis, jenggot dan jambang adalah kondisi yang disebut hirsutisme.
Semua wanita memiliki rambut wajah dan tubuh, tetapi rambut biasanya sangat halus dan berwarna terang.
Sementara itu, rambut yang tidak diinginkan biasanya tumbuh di wajah, lengan, punggung, atau dada wanita biasanya kasar dan gelap.
Pola pertumbuhan hirsutisme pada wanita dikaitkan dengan virilisasi, akibat kelebihan hormon pria.
Hirsutisme biasanya diakibatkan oleh kelebihan hormon androgen (hormon laki-laki), termasuk testosteron.
Setiap wanita memang menghasilkan androgen, dengan kadar yang rendah.
Menurut Jurnal India Dermatologi, hirsutisme terjadi antara 5 dan 10 persen wanita.
Kondisi ini juga dapat disebabkan oleh faktor keturunan, jadi wanita akan lebih berisiko mengalami kondisi ini jika saudara perempuaannya atau ibunya juga memilikinya.
Perempuan Mediterania, Asia Selatan, dan Timur Tengah juga lebih mungkin mengalami kondisi ini.
Lalu adakah obat yang bisa digunakan untuk mengatasi kondisi ini?
Dilansir dari youngwomenshealth.org, terdapat beberapa obat untuk mengatasi kondisi ini.
Namun perlu diingat bahwa obat-obatan yang mengurangi pertumbuhan rambut berlebih ini memerlukan resep dokter.
1. Pil KB
Pil KB biasanya diresepkan untuk mengobati PCOS (Sindrom ovarium polikistik).
Pil ini digunakan untuk membuat siklus menstruasi teratur dan menyeimbangkan hormon.
Tingkat androgen, yaitu hormon pria yang dihubungkan dengan pertumbuhan rambut berlebih dapat diturunkan dengan konsumsi pil KB ini.
2. Metformin
Metformin adalah obat yang sering diresepkan untuk membantu menurunkan kadar insulin pada wanita dengan PCOS.
Kadar insulin yang tinggi merangsang ovarium untuk memproduksi androgen, sehingga dengan mengurangi kadar hormon androgen ini, pertumbuhan rambut dapat dikurangi.
3. Spironolakton
Spironolakton adalah obat lain yang sering digunakan untuk mengobati hirsutisme.
Obat ini bekerja dengan menghalangi kerja hormon androgen.
Kemungkinan efek samping obat ini yaitu menstruasi yang tidak teratur, sering buang air kecil, buang air besar, ruam, mulut kering, kelelahan, dan sakit kepala.