Kuliner
5 Sajian Berkuah Nan Hangat Cocok untuk Disantap Saat Musim Hujan
Musim hujan telah tiba. Biasanya, solusi makanan hangat yang cepat dan praktis adalah mi instan kuah.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Musim hujan telah tiba.
Ketika hujan mengguyur hampir setiap hari, tentu udara terasa lebih dingin.
Udara dingin memicu perut untuk mengirim sinyal lapar dan hasrat akan makanan hangat.
Biasanya, solusi makanan hangat yang cepat dan praktis adalah mi instan kuah.
Namun, Indonesia dengan segala kekayaan kulinernya, memiliki beragam sajian kuah dan panas untuk menghangatkan tubuh kala musim hujan.
Apa saja ya?
1. Pempek
Memang sih, pempek bisa dinikmati setiap saat tanpa pandang musim atau waktu.
Namun, pempek juga menjadi santapan yang cocok dinikmati saat hujan turun.
Pempek yang gurih khas ikan disiram kuah cuko akan membuat hari hujanmu semakin hangat.
2. Binte Biluhuta
Saat hujan turun, sajian yang paling sedap dinikmati adalah sajian berkuah.
Satu di antara makanan berkuah khas Nusantara adalah binte biluhuta.
Binte biluhuta merupakan sejenis sup jagung dengan tambahan bumbu seperti belimbing sayur, daun bawang, jeruk nipis, daun kemangi, dan udang.
Binte biluhuta merupakan makanan khas dari Gorontalo.
3. Laksa Betawi
aat hujan-hujan di Jakarta, laksa Betawi merupakan sajian yang pas dinikmati.
Meski begitu, laksa Betawi kini memang sudah semakin sulit ditemukan.
Laksa Betawi berbeda dari beberapa laksa di daerah lain.
Kuah laksa Betawi menggunakan udang rebon dan berisi telur, ketupat, tauge pendek, daun kemangi, dan kucai.
Terkadang, laksa Betawi diberi tambahan bihun dan perkedel.
4. Tongseng
Tongseng merupakan sejenis gulai berbahan dasar daging kambing dan berasal dari Solo.
Biasanya, tongseng dijual bersama sate kambing.
Tongseng juga cocok disantap saat hujan.
Cara pembuatannya, daging kambing yang masih menempel pada tulang ditumis dengan bumbu dan sayuran seperti kol, tomat, dan bawang.
Bumbunya mencakup garam, bawang putih, lada, dan kecap.
5. Coto Makassar
Coto merupakan hidangan yang berasal dari Makassar dan pas dinikmati saat hujan turun.
Coto dibuat dengan kuah rebusan jeroan dan dicampur dengan irisan daging sapi.
Biasanya, coto disantap bersama ketupat atau burasa khas Makassar.
Pada dasarnya, coto memang mirip dengan hidangan soto lainnya.
Namun, kuah coto Makassar lebih kental berkat adanya 40 jenis rempah yang digunakan serta tambahan kacang.
(TribunTravel.com/Rizki A. Tiara)
Artikel ini telah tayang di Tribuntravel.com dengan judul 5 Sajian Berkuah Nan Hangat Khas Indonesia untuk Disantap Saat Musim Hujan, http://travel.tribunnews.com/2018/11/14/5-sajian-berkuah-nan-hangat-khas-indonesia-untuk-disantap-saat-musim-hujan.
Penulis: Rizkianingtyas Tiarasari
Editor: Sinta Agustina