(VIDEO) Orderan Wanita tapi Penumpangnya Lelaki, Driver Online Ditemukan Tewas
Kasus hilangnya sopir taksi online bernama Sofyan (43) setelah mengantarkan penumpangnya di kawasan KFC
TRIBUNMANADO.CO.ID - Kasus hilangnya sopir taksi online bernama Sofyan (43) setelah mengantarkan penumpangnya di kawasan KFC Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang, Sumatra Selatan telah terkuak.
Dilansir Tribun Video dari Kompas.com, Sofyan yang sempat hilang sejak Senin (29/10/2018) lalu ditemukan di kawasan Kecamatan Lakitan, Kabupaten Musirawas, Sumatera Selatan, yang berada di pinggir jalan raya dekat semak-semak.
Jenazah korban ditemukan tidak utuh beserta pakaian yang masih digunakan terakhir kali.
Baca: (VIDEO) Soetrisno Bachir: Mudah-mudahan Wapres Mendatang Pak Kiai Maruf Amin
Setelah ditemukan, petugas kepolisian membawa jasad tersebut ke Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Palembang untuk dilakukan tes DNA dan memastikan jika itu adalah memang Sofyan.
Fitriani (32) istri korban beserta ayah Sofyan bernama Kgs Roni menunggu kedatangan tersebut di rumah sakit pukul 00.00 WIB pada Rabu (14/11/2018).
Namun kondisi yang tak memungkinkan dan harus menunggu tim dokter untuk tes DNA, keluarga diminta untuk kembali pada pagi harinya.
Kabar penemuan jenazah Sofyan langsung menyebar ke grup WhatsApp para sopir online yang berada di Palembang.
Baca: (VIDEO) Wali Kota Jogja Tutup Semua Wahana Bianglala dan Kora-Kora di Acara Sekaten
Meski tak bisa lagi dikenali, Edo teman korban meyakini bahwa jasad itu adalah Sofyan lantaran pakaian yang ditemukan merupakan baju terakhir yang digunakan korban.
"Kalau melihat pakaiannya, kami yakin itu Sofyan. Tetapi nanti masih akan tetap menunggu hasil tes DNA dari pihak kepolisian," ujarnya.
Dilansir dari Tribun Lampung, Istri Sofyan melaporkan ke Polda Sumatra Selatan setelah suaminya tiga hari hilang, Selasa (30/11/2018).
Korban hilang usai mengantarkan penumpang beridentitas perempuan di kawasan KM 5 Palembang menuju KFC simpang Bandara Sultan Mahmud Baharuddin II Plembang.
Namun setelah penumpang masuk, ternyata penumpangnya adalah lelaki.
Dari pemeriksaan, ternyata empat orang pelaku meminjam akun seorang perempuan berinisial TY untuk beraksi.
Istrinya kemudian mencoba menghubungi ponsel korban namun tak kunjung aktif.
Suherli (50), kakak kandung Sofyan mengatakan, sebelum menghilang, Sofyan sempat meminta untuk dilacak keberadaannya melalui grup WhatsApp sesama sopir taksi online.