Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Fakta dan Kronologi Terbakarnya Bocah Rain Sewow di Tomohon: Kakak Tak Mampu Tarik Korban yang Tidur

Rain Sewow (10), warga Kelurahan Woloan Dua, Kota Tomohon, hangus terpanggang di sebuah gubuk di persawahan

Penulis: Aldi Ponge | Editor: Aldi Ponge
Tribun manado / ferdinand ranti
Rumah duka yang berlokasi di Kelurahan Woloan Dua, Lingkungan Dua, Kecamatan Tomohon Barat. 

Menurut Keterangan Silan Sewow, dia berusaha menarik adiknya karena api mulai membesar

Baca: Deretan Foto Vinda Virginia, Gadis Manado yang Dinikahi Guru SMP-nya: Cantiknya!

Foto dan suasana rumah duka Rain Sewow (10), warga Kelurahan Woloan Dua, Lingkungan dua, Kecamatan Tomohon Barat, Kota Tomohon yang hangus terpanggang di sebuah gubuk di persawahan di kampungnya, Selasa (13/11/2018) sekitar pukul 00.05 Wita.
Foto dan suasana rumah duka Rain Sewow (10), warga Kelurahan Woloan Dua, Lingkungan dua, Kecamatan Tomohon Barat, Kota Tomohon yang hangus terpanggang di sebuah gubuk di persawahan di kampungnya, Selasa (13/11/2018) sekitar pukul 00.05 Wita. (TRIBUNMANADO/FERDINAND RANTI)

Namu,  karena kondisinya tak kuat seperti ada tarik menarik saat berusaha menolong adiknya, saat kejadian.

Silan katakan adiknya saat itu terlelap tidur.

Sering Ikut Ayahnya

Ely Sewow, kakek dari Rain Sewow (10), sangat terpukul atas kematian cucunya itu.

Air mata dari opa Rain Sewow ini terus mengalir saat para pelayat berdatangan di rumah duka, Selasa (13/11/2018)

Menurut Ely, cucunya yang hangus terbakar itu rajin membantu ayahnya berkebun.

"Anak ini rajin dan hobi berkebun," katanya.

Baca: 9 Fakta Penangkapan Angga, Anggota Komplotan Perampokan Indomaret: Berkat Warganet hingga Foya-foya

Rain Sewow
Rain Sewow (ist)

Saat ini, kata Ely, adalah musim panen padi.

"Padi yang sebentar lagi akan dipanen ini harus dijaga supaya tidak dimakan burung, karena di sini banyak burung," papar Ely.

"Anak-anak ini memang sering ikut ayahnya mengusir burung di sawah," tambahnya.

Kasian, O Tuhan Tolong

Landy Bawia, sang ibu, sangat terpukul atas musibah yang dialami anaknya. "Kasian, o Tuhan Tolong," seru sang ibu yang juga terus menitikkan air mata.

Rain Sewow tewas terbakar di gubuk sawah, Selasa (13/11/2018), sekira pukul 00.05 Wita.

Baca: 10 Fakta Terbongkarnya Penggelapan Mobil di Sulut: Sita 18 Kendaraan hingga 4 Polisi Terlibat

Bocah 10 tahun ini tercatat sebagai siswa kelas 5 SD GMIM 2 Woloan. Ia adalah anak ke dua dari lima bersaudara.

Sumber: Tribun Manado
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved