Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Demi Kebahagiaan, Sediakan Waktu Luang untuk Diri Sendiri

Konselor dan pakar hubungan David Bennett mendefinisikan waktu luang sebagai waktu yang dapat dikendalikan oleh diri sendiri, bukan orang lain.

Editor: Fernando_Lumowa
Istimewa
Ilustrasi menyendiri di waktu luang 

Dengan kata lain, kedua pakar tersebut menegaskan waktu luang adalah waktu yang bisa kita manfaatkan untuk membuat kita merasa bebas, rileks, dan lepas dari beban.

Sesibuk apa pun kita, Bennett menyarankan agar tetap menyediakan waktu luang untuk diri sendiri.

"Saya menyarankan penjadwalan waktu luang meski hanya dalam waktu singkat," ucap Bennet.

Cara ini memungkinkan kita untuk melakukan hal-hal yang ingin kita lakukan daripada membiarkan pekerjaan mengganggu waktu kita.

Selain itu, Bennet mengatakan, waktu luang juga bisa kita isi dengan hanyut dalam aktivitas dalam berpikir.

Menurut Gruman, meluangkan waktu untuk bersantai dan mengumpulkanenergi kembali bukanlah hal egois.

Ini adalah bagian yang sangat diperlukan untuk menjalani kehidupan yang seimbang dan selaras dengan dinamika kehidupan kita.

"Manusia bukan mesin. Kita tak dirancang untuk bekerja terus-menerus atau dalam mode yang selalu aktif," ucap Grumaan.

Menurutnya, relaksasi adalah hal penting. Ini adalah unsur penting dalam kehidupan yang sehat, lengkap, kaya, dan sejahtera.

Sumber: Kompas.com
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved