Aksi 211 Bela Tauhid di Jakarta, Ketua MUI Sulut Minta Umat Tidak Terpancing
Ketua MUI Sulut Abdul Wahab Abdul Gafur meminta warga tidak terpancing oleh Aksi 211 Bela Tauhid di di Jakarta hari ini, Jumat (2/11/2018).
Penulis: Arthur_Rompis | Editor: Fernando_Lumowa
Selain MUI, pertemuan ini diikuti Soekarwo (Gubernur Jawa Timur), Irjen Pol Lucky Hermawan (Kapolda Jatim) dan Mayjend TNI Arif Rachman (Pangdam V Brawijaya).
"Kami memutuskan untuk tidak ada kegiatan pada Jumat (2/11/2018)," ungkap Kiai Abdusshomad.
Baca: Aksi 211 Bela Tauhid Hari ini, Begini Rekayasa Lalulintas oleh Polda Metro Jaya
Dalam pertemuan Forpimda itu, MUI juga mengikutsertakan pengurus yang merupakan kader Nahdlatul Ulama (NU) dan Muhammadiyah, dua ormas agama besar di Jatim.

Menurutnya, keputusan ini diambil untuk mengantisipasi kejadian yang tak diinginkan.
"Kami khawatir ada akibat yang tidak bagus," ujar Kiai Abdusshomad diplomatis, tanpa merinci penjelasannya.
"Sehingga, kalau misalnya ada aksi, kami tak tahu siapa yang mengadakan. Sebab, kami sudah sepakat untuk tidak mengadakan," tegasnya.
Baca: Wakapolri Imbau Massa Tak ke Jakarta Ikut Aksi 211, FPI Doakan Korban Lion Air
Selain berpotensi terjadinya hal-hal tak diinginkan, katanya, aksi itu juga kurang pas dilakukan, sebab saat ini Indonesia sedang berkabung, menyusul jatuhnya pesawat Lion Air JT 610.
"Sekarang kita juga masih ada musibah. Suasana kebatinannya masih berkabung. Kurang pas kalau seandainya kita mengadakan aksi di tengah suasana berkabung," kata Kiai Abdusshomad.
"Rencana kegiatan itu sebenarnya bagus. Namun, kami sepakat untuk tidak melakukan acara itu dengan berbagai pertimbangan tersebut," pungkasnya. (art/surya.co.id)