Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Dinkes Manado Minta Warga Rajin Lakukan 3M untuk Mencegah Penyakit Demam Berdarah Dengue

Kondisi cuaca yang tak tentu berisiko menimbulkan penyakit demam berdarah dengue (DBD)

Penulis: Finneke | Editor: David_Kusuma
SHUTTERSTOCK
digigit nyamuk2 

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Kondisi cuaca yang tak tentu berisiko menimbulkan penyakit demam berdarah dengue (DBD). Sejumlah warga meminta pemerintah melakukan pengasapan di pemukiman warga.

Seperti pengakuan Allan, warga Teling. Ia mengaku takut dengan kasus DBD yang ia dengar. Tiba-tiba saja sakit dan langsung meninggal. Apalagi warga tak peka dengan penyakit ini.

"Ada kenalan saya, temannya meninggal karena DBD. Padahal sudah dewasa, karena tak peka, meninggal. Saya kira tindakan pengasapan di rumah-rumah warga itu penting," ujar karyawan swasta ini, Minggu (28/10).

Kepala Dinas Kesehatan Kota Manado Marini Kapojos mengatakan, tindakan pengasapan memerlukan beberapa tahapan. Selain itu, pengasapan ini berlangsung di daerah kasus DBD

"Harus ada kasus dulu, sesudah itu penelitian epidemiologi untuk pemeriksaan jentik pada satu wilayah terpapar. Kemudian sampai pada tahap fogging (pengasapan)," katanya.

Fogging hanya akan membunuh nyamuk dewasa, namun tidak menjamin jentik nyamuk akan mati setelah pengasapan. Untuk membersihkan telur nyamuk, masyarakat harus rajin membersihkan, mengubur dan menguras.

Dinas Kesehatan Kota Manado pun telah mengedarkan surat kewaspadaan dini pada camat, lurah dan puskesmas. Pihaknya mengajak seluruh masyarakat untuk rajin melakukan gerakan 3M untuk mencegah DBD. Kasus DBD di Kota Manado tahun ini hingga Oktober ada 25 kasus positif. (fin)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved