Atlet Miftahul Jannah Terima Hadiah Umrah dari Sosok Ini, Bahkan Tiket untuk Orangtuanya!
Tiket yang diberikan untuk Miftahul Jannah rupanya tidak hanya satu, melainkan tiga.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Atlet Miftahul Jannah Terima Hadiah Umrah dari Sosok Ini, Bahkan Tiket untuk Orangtuanya!
Atlet judo disabilitas Indonesia, Miftahul Jannah tidak pernah menyesal mengambil keputusan mempertahankan mengenakan jilbab yang mengakibatkan gagal bertanding di Asian Paragames 2018.
Menurutnya, berpegang teguh pada keimanannya bahwa seorang wanita Muslim wajib berhijab, jauh lebih penting dibandingkang dengan hadiah keduniaan.
Karena prinsip itulah, dia mendapatkan banyak apresiasi.
Di antaranya dijanjikan hadiah tiket umrah oleh Ustaz Adi Hidayat.
Tidak hanya untuknya, Ustaz Adi Hidayat mengganjar Miftahul Jannah umrah bersama kedua orangtua atau dua saudaranya.
Mendapati ada pihak yang menghadiahi tiket umarah, Miftahul Jannah sangat bergembira.
Perempuan asal Aceh itu menganggap hadiah umrah dari Ustaz Adi Hidayat sudah sama seperti meraih medali emas.
"Terima kasih untuk beliau yang sudah memberikan Miftah tiket umrah. Itu sudah membuat Miftah senang dan di luar dugaan," ujar Miftar seperti dikutip dari Kompas.com.
Selain mendaapat hadiah umrah, Miftahul Jannah juga dijanjikan bonus oleh Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi.
"Pemerintah akan tetap memberikan bonus khusus kepada semua atlet seperti yang sudah dilakukan di Asian Games," kata Imam Nahrawi saat mendampingi Miftahul Jannah dalam sebuah konferensi pers di GBK Arena, Jakarta, Senin (9/10/2018).
Hadiah Umrah
Atlet judo disabilitas Indonesia, Miftahul Jannah tidak dapat mengikuti pertandingan di Asian Paragames 2018.
Ia didiskualifikasi karena enggan melepaskan jilbab yang membalut kepalanya.
Diketahui, terdapat aturan tingkat internasional di Federasi Olahraga Buta Internasional (IBSA) bahwa atlet tidak boleh mengenakan jilbab.
"Dia mendapatkan diskualifikasi dari wasit karena ada aturan wasit dan aturan tingkat internasional di Federasi Olahraga Buta Internasional (IBSA) bahwa pemain tak boleh menggunakan hijab dan wajib melepas saat bertanding," ujar penanggung jawab judo Asian Para Games 2018, Ahmad Bahar, seperti dikutip dari Serambi News.
Kendati namanya dicoret, Miftahul Jannah mengaku berlapang dada.
Ia rela tidak mengikuti laga impiannya itu daripada harus melepaskan jilbab.
"Saya rela dicoret, daripada harus melepaskan jilbab," ujar Miftahul Jannah seperti disampaikan kembali oleh Wakil Ketua I KONI Abdya, Alamsyah kepada melalui pesan Whatsapp, Senin (8/10/2018).
Miftahul Jannah, kata Alamsyah, berpegang teguh bahwa jilbab adalah peneduh dan pelindung kaum hawa.
Ia pun mengaku lebih bangga terlihat hebat di mata Allah darupada di mata dunia.
"Setidaknya, saya telah mampu mengendalikan diri saya, agar hebat di mata Allah SWT," ungkapnya.
Insiden didiskualifikasinya Miftahul Jannah kemudian menjadi sorotan para pengguna media sosial.
Banyak dari mereka yang mengaku salut terhadap keputusan Miftahul Jannah.
Netizen menganggap atlet asal Aceh itu sebagai juara sejati.
Hal senada juga disampaikan oleh Ustaz Adi Hidayat.
Dalam sebuah video pernyataan yang beredar di YouTube, Ustaz Adi mengatakan bahwa ia akan menghadiahi Miftahul Jannah berupa tiket umrah ke Tanah Suci Mekkah.
"Saya dengan segala kerendahan hati, insha Allah kami akan menghadiahkan bagi Adinda tiket untuk menunaikan ibadah umrah," ujar Ustaz Adi Hidayat.
Tiket yang diberikan rupanya tidak hanya satu, melainkan tiga.
Dua tiket tambahan itu diprioritaskan untuk orangtua Miftahul Jannah.
"Bila pun, wallahualam, ada atau tidak orang tua Anda, Anda bisa memilih dua di antara pendamping untuk bisa mendampingi menunaikan ibadah umrah," kata Ustaz Adi.
"Selamat, jilbab itu yang mengantarkan Anda ke Mekkah, bukan karena hal lain atau segala yang saya sampaikan pada saat ini," tambahnya.
Ustaz Adi pun melemparkan pujian untuk keteguhan hati Miftahul Jannah dalam menjaga jilbab.
Menurutnya, Miftahul Jannah adalah seorang atlet akhirat.
"Dengan kekuatannya menjaga jilbab, Anda adalah atlet akhirat bukan sekadar atlet dunia," ujarnya.
"Saya harap bahwa jilbab itu bisa Anda kenakan dengan kebanggaan di hadapan Allah SWT," tambahnya.
Menurut Ustaz Adi, pertandingan terbesar bukanlah menaklukkan lawan saat laga judo, melainkan bagaimana mengalahkan nafsu.
Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Miftahul Jannah Terima Hadiah Umrah dari Ustaz Adi Hidayat, ''Itu Sudah Seperti Meraih Medali Emas'', http://jabar.tribunnews.com/2018/10/09/miftahul-jannah-terima-hadiah-umrah-dari-ustaz-adi-hidayat-itu-sudah-seperti-meraih-medali-emas?page=all.
Penulis: Kisdiantoro
Editor: Kisdiantoro