Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

4 Perusahaan Dunia Beri Bantuan Korban Gempa Palu, Bos Facebook, Google dan Apple Sumbang Rp 45 M

Sehingga banyak tokoh yang menyampaikan rasa belasungkawanya, baik tokoh nasional maupun mancanegara.

Penulis: | Editor:
Bantu korban gempa 

TRIBUNMANADO.CO.ID -Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhajir Effendy menyampaikan ada 2.736 gedung sekolah yang terdampak gempa Palu, Sulawesi Tengah.

Gedung sekolah yang paling banyak terdampak terdapat di Kabupaten Sigi.

"Sekolah yang terdampak gempa, sudah terdata," ujar Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhajir Effendy usai membuka acara Festival Inovasi dan Kewirausahaan Siswa Indonesia 2018 di Yogyakarta, Rabu (03/10/2018)

Muhajir mengatakan, dari hasil pendataan, ada 2.736 gedung sekolah yang terdampak gempa Palu. Kerusakan bangunan sekolah mulai dari berat hingga ringan.

"Ada yang hancur total sampai kerusakan ringan. Semua di Palu, di Donggala, yang lebih banyak justru di (Kabupaten) Sigi," tegasnya.

Muhajir menyampaikan akan berangkat ke Palu, Sulawesi Tengah, untuk mengecek langsung kondisi gedung-gedung sekolah yang terdampak. Sekaligus guna memastikan kegiatan belajar mengajar segera di jalankan.

"Sabtu besok saya akan ke sana untuk mengecek langsung di lapangan tingkat kerusakannya. Kita prioritaskan kegiatan belajar mengajar harus segara dimulai," tandasnya.

Gempa Palu dan sekitarnya yang diikuti tsunami pada Jumat (28/9/2018) menyisakan duka bagi masyarakat Indonesia.

Apalagi berlangsungnya tidak berselang lama setelah bencana terjadi di Lombok.

Sehingga banyak tokoh yang menyampaikan rasa belasungkawanya, baik tokoh nasional maupun mancanegara.

Tim sar gabungan melakukan pencarian korban dengan mengunakan eksavator di kawasan pergudangan Palu Indah, Palu Utara, Kamis (4/5). Tribun kaltim/Fachmi Rachman (Tribun kaltim/Fachmi Rachman)
Tim sar gabungan melakukan pencarian korban dengan mengunakan eksavator di kawasan pergudangan Palu Indah, Palu Utara, Kamis (4/5). Tribun kaltim/Fachmi Rachman (Tribun kaltim/Fachmi Rachman)

Bahkan pendiri sekaligus CEO Facebook, Mark Zuckerbergmelalui akun facebooknya menuliskan akan menyumbang dana kepada para korban, melalui penggalangan dana.

Dilansir dari Kompas Tekno, bukan hanya Mark Zuckerberg yang akan menyumbang dana.

Namun ada tokoh-tokoh lain yang juga dikabarkan melakukan hal serupa, yaitu :

1. CEO Google, Sundar Pichai

Sundar Pichai
Sundar Pichai (TRIBUN MEDAN)

Sundar Pichai dalam cuitannya di Twitter menuliskan turut berduka cita untuk bencana yang terjadi, juga akan menyumbang dana dari Googlers dan Googleorg.

"Kami sangat bersedih atas gempa bumi dan tsunami di Indonesia. @googleorg dan Googlers mendonasikan 1 juta dollar AS (sekitar Rp 15 miliar) untuk membantu upaya pemulihan,” cuit Pichai.

Perusahaan search engine raksasa itu juga dikabarkan memberikan informasi darurat untuk masyarakat Sulawesi Tengah melalui pengaktifan SOS Alerts.

2. CEO Apple, Tim Cook

CEO Apple, Tim Cook
CEO Apple, Tim Cook (AP Photo)

Dirinya mengungkapkan keprihatinan kepada korban gempa dan tsunami di Sulawesi Tengah.

Bahkan melalui cuitan akun Twitter pribadinya, Cook menjelaskan bahwa Apple akan untuk membantu pemulihan.

Besarannya serupa dengan kabar dari Google, yaitu mendonasikan bantuan senilai 1 juta dollar AS (sekitar Rp 15 miliar).

"Kami ikut bersimpati kepada warga Sulawesi dan seluruh Indonesia setelah gempa dan tsunami yang menerjang akhir pekan lalu. Apple mendonasikan 1 juta dollar AS untuk membantu pemulihan negara yang indah ini," tulisnya.

3. CEO Facebook, Mark Zuckerberg

Mark Zuckerberg 
 
Mark Zuckerberg    (telegraph.co.uk)

Dirinya dikabarkan akan menggalang dana untuk masyarakat terdampak gempa dan tsunami di Sulawesi Tengah.

"Kami berbelasungkawa kepada masyarakat Indonesia yang tengah berusaha pulih dari gempa bumi dan tsunami yang mematikan baru-baru ini. Sebagai bantuan, Facebook menyumbangkan 1 juta dollar AS (Rp 15 miliar) kepada Palang Merah Indonesia," tulis Mark.

Bagi yang ingin berkontribusi dapat melalui lembaga Global Giving.

Andini, mahasiswi di Semarang menuturkan hal tersebut wajar dilakukan orang-orang yang bergerak di bidang teknologi raksasa itu.

"Kan banyak sekali warga Indonesia yang mengakses Google, menggunakan produk Apple, apalagi Facebook. Namun saya bahagia mendengar kabar itu," jelasnya.

4. CK Hutchison Holdings, Li Ka Shing

Li Ka Shing
Li Ka Shing ()

Li Ka Shing, pendiri CK Hutchison Holdings dan Li-Ka Shing Foundation, mendonasikan uang sebesar 5 juta dollar AS atau sekira Rp 75 miliar untuk korban gempa dan tsunami di Sulawesi Tengah.

Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati menyampaikan, sumbangan dari Li Ka Shing tersebut diberikan melalui platform Sustainable Development Goals (SDG) Indonesia One yang baru diluncurkan hari ini.

Platform SDG Indonesia One dibuat salah satunya untuk mendukung pemerintah dalam merekonstruksi dan merehabilitasi wilayah bencana seperti Palu, Donggala, Sigi, dan Lombok.

"Jadi dana ini dimasukkan ke dalam SDG Indonesia One," kata Sri Mulyani di Gedung Dhanapala, Kemenkeu, Jakarta, Jumat (5/10/2018).

Rincian donasi yang diberikan Li Ka Shing terdiri atas 2 juta dollar AS dari CK Hutchison Holdings dan sisa 3 juta dollar AS dari Li-Ka Shing Foundation.

Sri Mulyani menyebutkan, donasi tersebut nantinya akan digunakan untuk membantu masyarakat Sulteng yang terdampak gempa dan tsunami.

Selain itu, donasi tersebut juga bakal digunakan untuk membangun kembali infrastruktur yang rusak pasca-bencana alam tersebut.

"Donasi (Lia Ka Shing) akan dimanfaatkan untuk membangun kembali infrastruktur agar masyarakat dapat kembali beraktivitas," sambung Sri Mulyani.

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved