Selain Pernah Usir Ibu-ibu Pendemo, Gubernur Sumut Tampar Suporter PSMS Medan

TRIBUNMANADO.CO.ID - Gubernur Sumatra Utara (Sumut) sekaligus Ketua Umum PSSI Edy Rahmayadi mengunggah sebuah foto di akun Instagram-nya saat berada di kerumunan suporter.

Pada keterangan foto yang diunggahnya, ia menuliskan caption yang menyatakan bahwa kedisiplinan sangatlah penting dalam setiap laga sepak bola.

"Kita semua pasti menginginkan kedisiplinan dalam setiap laga sepak bola di Indonesia," tulisnya.

Hal tersebut bukan tanpa maksud.

Pasalnya, ia sempat menampar seorang suporter saat menyaksikan pertandingan PSMS Medan melawan Persela Lamongan pada Jumat (21/9/2018) di Stadion Teladan Medan, Sumut.

Dilansir Tribun Video dari Tribun Medan, aksi menampar tersebut dipicu suporter yang ketahuan menyalakan flare.

Awalnya, Gubernur Sumut tersebut duduk di tribune VVIP, saat laga berjalan pada menit ke 65, ada suporter yang menyalakan flare.

Kala itu, PSMS Medan tertinggal skor 2-1 atas Persela Lamongan.

Flare di tribune kemudian seketika dimatikan oleh para suporter sebelum Ketua PSSI itu mendatangi kerumunan suporter.

Seorang suporter merekam aksi Edy Rahmayadi saat tiba di barisan tribune.

Dalam video yang viral di medsos tersebut tampak Edy sedang memarahi suporter dan menyuruh mereka untuk diam.

Bahkan terlihat seorang suporter ditampar olehnya.

Bukan berhenti, suporter justru menyanyi semakin keras dan lantang.

Mereka menyanyikan yel-yel milik suporter PSMS Medan.

Aksi Edy Rahmayadi menampar supporter ini pun banyak dikecam warganet.

Akun Facebook Partoba Pangaribuan mengunggah video viral tersebut beserta keterangan yang berisi kekecewaan.

"KETUA PSSI YANG JUGA GUBERNUR SUMUT YANG BARU TERPILIH TAMPAR SUPORTER PSMS

Beginikah sikap seorang ketua federasi sepakbola memberi ajaran pada suporter?

Beginikah sikap seorang Gubernur mendidik warga mudanya di Sumut?

Beginikah sikap patriotis seorang prajurit TNI yang mengintimidasi seorang anak remaja?

Ada apa dengan mentalmu, Jendral? Pantaskah kau menampar seorang bocah remaja atas apapun kesalahannya?

Saya kira perstiwa Ramunia tak akan terulang setelah dirimu menjabat jadi Gubernur. Ternyata beberapa hari setelah dirimu dilantikpun kau mengusir seorang ibu yang sedang unjuk rasa di depan kantormu.

Dan kali ini, kau tampar seorang suporter di depan teman-temannya saat menonton di stadion ketika asyik bernyanyi bersama rekan-rekan suporter lainnya mendukung tim Ayam Kinantan.

Ada apa dengan jiwamu, Jendral?

Ada apa dengan anggota PSSI yang memilihmu jadi ketua PSSI?

Ada apa dengan warga SUMUT hingga memilihmu jadi gubernur," tulis Partoba Pangaribuan.

Sebelumnya, Gubernur Sumut tersebut juga sempat viral usai video saat dirinya mengusir ibu-ibu pendemo beredar di media sosial.

Kala itu, para nelayan menuntut agar Pemerintah Provinsi Sumut dapat mengeluarkan izin melaut lantaran kapal bermuatan 5 GT (gross tonnage) atau tonase kotor kerap ditangkap, sehingga banyak nelayan tidak bisa mencari nafkah untuk keluarga.

Kemudian Edy menemui para nelayan dan menyampaikan niat akan membawa Sumatra Utara Bermartabat.

Edy, yang tak suka disela saat bicara, kemudian menyuruh keluar seorang ibu-ibu lantaran terus mengomel dan menunjukkan sebuah poster kertas berwarna kuning.

Edy pun langsung menyuruh ibu tersebut keluar.

"Ibu berdiri, pulang," ujarnya.

Simak videonya di atas!(Tribun-Video.com/Yulita Futty Hapsari)