Wikipedia Mengunci Artikel Profil Joko Widodo, Ma'ruf Amin, Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno
Artikel mengenai Jokowi, Ma'ruf Amin, Prabowo Subianto, dan Sandiaga Uno dikunci oleh Wikipedia.
"Saya menyambut dengan gembira. Ketika informasi mengenai pilpres di-lock,hanya pihak tertentu yang bisa meng-update, pihak yang independen," kata Nukman ketika dihubungi Kompas.com, Sabtu (22/9/2018).
Seperti diketahui, informasi yang ada dalam Wikipedia dapat berasal dari siapa saja. Ini disebabkan Wikipedia berbasis crowdsource, yang mengandalkan konten dari penggunanya.
Meski begitu, Wikipedia memiliki sejumlah admin untuk mencegah kontennya diisi informasi yang tidak tepat.
"Kan memang kontennya partisipasi publik, memang diharapkan itu yang mengisi orang-orang yang memang kompetensi di bidangnya dan dianggap sebagai wikipediawan. Itu organisasinya (wikipediawan) cukup solid," ujar Nukman.
Anggapan masyarakat
Menurut Nukman, tidak dapat dipungkiri jika saat ini Wikipedia menjadi salah satu tempat rujukan masyarakat ketika mencari suatu informasi.
Namun, sebaiknya Wikipedia hanya dijadikan sebagai referensi dan bukan sumber utama.
"Wikipedia itu sekarang sudah dianggap sebagai acuan yang sahih, yang mestinya kita enggak boleh (seperti itu), sebagai referensi boleh. Tapi yang dijadikan referensi adalah link-link yang ada dalam Wikipedia," kata Nukman.
Ia menambahkan, saat ini masyarakat terlanjur menganggap bahwa suatu informasi dalam Wikipedia merupakan sebuah informasi yang benar.
"Ada asumsi begitu," ujarnya.
Karena anggapan inilah, membuat masyarakat yang berpendapat di media sosial turut mengacu pada Wikipedia.
Menjadikan Wikipedia sebagai acuan juga tak akan lepas ketika ajang politik seperti pemilihan kepala daerah dan pemilihan presiden berlangsung.
"Karena dipakai orang sebagai acuan, setiap ada hal positif yang menguntungkan kelompoknya di Wikipedia kemudian disebar ke mana-mana. Apapun yang positif disebar ke mana-mana. Yang menjelek-jelekkan pihak lawan juga disebar, karena (Wikipedia) dianggap sebagai sumber terpercaya," kata Nukman.
Dari pemahaman masyarakat yang menganggap bahwa Wikipedia merupakan sumber terpercaya inilah, membuat sebagian orang akan menyalahgunakannya.
"Dengan cara apa? Dengan cara mengubah konten atau meng-update konten di Wikipedia tapi dengan merusaknya (seperti memberikan informasi palsu). Meskipun bisa diedit oleh pihak Wikipedia, tapi ini menganggu karena jelas tujuannya politis," ujar Nukman.