2 Tahun Tak Sikat Gigi, Pasangan Bule di Bali Ini Hanya Makan Buah, Ini Hasil Pemeriksaan Dokter
Tina Stoklosa mengaku bahwa dirinya tak makan apa pun selain buah-buahan selama lima tahun terakhir ini.
Ia pun tergelitik dan memutuskan untuk melakukan pembersihan berat badan sebelum Natal 2013 selama seminggu hanya dengan makan buah, thok!
Baca: SAS Lantik Dirut PD Pasar dan Badan Pengawas PDAM Tomohon
Setelah itu, Stoklosa merasa hidupnya telah berubah.
Ia merasa tubuhnya lebih ringan, lebih optimis, dan seolah-olah terbang setinggi 30 dari permukaan tanah ketika berjalan.
“Diet ini sangat berharga, bahkan untuk kesehatan mental saya,” tambahnya.
Sementara itu, Beun yang sebelumnya seorang vegetarian mengaku tak kesulitan untuk berubah jadi seorang fruitarian.
Beun pertama mengenal Stoklosa dari akun Instagram-nya.
“Saya menjadi fruitarian hanya dalam waktu semalam. Saya merasa luar biasa dan kecepatan lariku meningkat pesati sehingga aku tak pernah melihat ke belakang,” akunya.
Masih menurut New York Post, pasangan ini mengaku jalan yang mereka tempuh ampuh untuk menyembuhkan kanker, depresi, dan penyakit kronis lainnya.
Meskipun diet mereka tergolong tinggi gula—karena hanya mengonsumsi buah-buahan, mereka tidak pernah menyikat gigi selama dua tahun.
Menurut mereka, serat buah yang menyisa di sela-sela mulut mereka justru akan membersihkan tubuh mereka.
“Ketika Anda makan buah utuh, serat dalam buah akan membersihkan gigi Anda. Saya juga tidak menyikat gigi,” ujar Stoklosa.
“Ketika saya melakukan pemeriksaan setelah tiga tahun, dokter gigi memanggil dua rekannya dan menunjukkan kondisi gigi saya kepada mereka—yang dalam kondisi sangat baik sehingga mereka tidak percaya…”
Diet buah setiap hari, menurut mereka, bisa meningkatkan kualitas tidur, juga meningkatkan jumlah energi.
Selain itu, dengan makan buah setiap hari mereka juga merasa lebih terhubung dengan alam, dengan diri sendiri, dengan orang lain; dan merasa semakin muda setiap hari.