18 Guru Kontrak Bergelar Sarjana Tak Lulus Uji Kompetensi

TRIBUNMANADO.CO.ID, KOTAMOBAGU - Dinas Pendidikan Kota Kotamobagu telah selesai melaksanakan uji kompetensi bagi 181 guru kontrak TK, SD, dan SMP.

Hasilnya pun telah diserahkan kepada Badan Kepegawaian, Pendidikan, dan Pelatihan (BKPP).

"Pengumumannya dilaksanakan hari ini," ujar Kepala BKPP Sahaya Mokoginta kepada Tribun Manado, Rabu (12/09/2018).

Dari total guru kontrak yang ikut uji kompetensi yang lulus berjumlah 158 orang.

Yang ditetapkan tidak berkompeten yakni ada 23 guru kontrak, 18 di antaranya mempunyai gelar sarjana.

Untuk guru kontrak TK ada 36 orang yang ikut dua orang tidak lulus masing-masing memiliki gelar SPd.

Untuk Guru SD dari total 114 yang ikut kompetensi 16 orang tidak lulus. 11 di antaranya memiliki gelar sarjana. Terdiri atas 10 orang Spd, dan satu orang SPdi.

Untuk guru SMP dari 31 orang, lima tidak lulus. Terdiri atas tiga orang memiliki gelar SPd, satu SPdI, dan satu SSi.

Dari daftar yang lulus, ada guru kontrak tanpa gelar. Guru kontrak TK ada 24 dari 34 guru yang lulus tanpa gelar.

Guru kontrak SD 37 orang dari 98 yang lulus tanpa gelar.

Dan guru kontrak SMP semua yang lulus punya gelar sarjana.

"Yang lulus akan dipanggil kembali dan bertugas lagi. Sedangkan yang tidak lulus maka sudah tidak lagi menjadi guru kontrak," ujar Sahaya. (dik)