Priscilia Sakul Rela Kehilangan Waktu Santai di Akhir Pekan Demi Anak-anak di TPA

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Bagi sebagian anak muda akhir pekan adalah waktu tepat untuk jalan-jalan dan nongkrong bersama teman.

Tapi tidak untuk Priscilia Sakul.

Gadis kelahiran 22 April 1998 ini memilih mengajar anak-anak di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) tepat di akhir pekan.

"Sebagai anak muda saya hanya ingin menghabiskan waktu dengan melakukan hal-hal yang bermanfaat, makanya saya pilih mengajar anak-anak di TPA Sumompo," ujarnya, Sabtu (26/08/2018).

Priscilia yang saat ini sedang menempuh kuliah di Fakultas Hukum mengaku banyak manfaat ketika mengajarkan anak-anak.

"Paling penting pengalamannya, selain itu ada kebahagiaan tersendiri ketika melihat tawa anak-anak ini," ucapnya.

Anak pertama dari tiga bersaudara tersebut bahkan mengatakan sering menabung uang jajannya untuk membeli perlengkapan untuk mengajar.

"Karena selama ini tak ada bantuan dari pemerintah jadi terpaksa harus gunakan uang jajan," ucap pemilik zodiak Taurus itu.

Wanita yang punya hobby membaca ini berharap, ke depannya semakin banyak anak-anak muda yang terpanggil untuk berbagi ilmu meski dengan berbagai keterbatasan.

"Karena setiap orang punya hak untuk mendapatkan pendidikan yang sama, dan harusnya sudah tugas kita membagikan untuk melakukannya," tandasnya. (Tribunmanado.co.id/Nielton Durado)