Kukuhkan 30 Paskibraka Mitra Tahun 2018, Sumendap Ingatkan Perjuangan Meraih Kemerdekaan

Laporan Wartawan Tribun Manado Christian Wayongkere

Mitra, Tribunmanado.co.id - Ikrar putra dan putri Indonesia dibacakan oleh James Sumendap bupati Minahasa Tenggara dengan nada lantang, diikuti oleh 30 Paskibraka Mitra 2018 pada upacara pengukuhan di Aula Kantor Bupati, Rabu (14/8/2018).

Pengucapan ikrar oleh 30 paskibraka yang terdiri dari 15 pria dan 15 perempuan, sambil mengepalkan tangan kanan diletakkan di dada kanan.

"Saya berpesan kepada adik-adik disisa waktu kurang dari dua hari, tetap berkonsentrasi menghadapi tugas sebagai paskibraka pada upacara bendera Jumat 17 Agustus nanti," pesan Sumendap kepada para paskibraka.

Lagu Padamu Negeri mengiringi prosesi mencium bendera merah putih oleh paskibraka, dilanjutkan dengan pnyematan atribut tanda pengukuhan oleh pembina upacara, diikuti orang tua paskibraka.

Upacara pengukuhan Paskibraka Minahasa Tenggara (Mitra) tahun 2018, oleh Bupati James Sumendap bertindak sebagai pembina upacara.

Sumendap dalam amanahnya, menegaskan bagaimana perjuangan kemerdekaan bangsa dari dijajah musuh selama 3.5 abad dari negara Belanda dan 3.5 tahun dari negara Jepang. Dan pada tahun 1945 Indonesia merdeka terlepas dari penjajahan.

"Bersyukur atas perjuangan dan pengorbanan jiwa dan raga meraih kemerdekaan. Untuk itulah saat ini mari kita mengisi pembangunan dan melanjutkan perjuangan pembangunan dari para pendahulu," ajak Sumendap.

Kepada para orang tua bupati berpesan, untuk terus mensekolahkan anak-anaknya karena generasi muda merupakan bagian dari tanggung jawab.

Kepada paskibraka Sumendap merasa bangga. "Hanya waktu dan ruang bedakan putri terbaik Mitra ada di istana merdeka dan tingkat provinsi serta di tingkat Kabupaten Mitra tidak dibedakan karena sama-sama akan kibarkan bendera merah putih dalam upacara bendera tanggal (17/8)," terangnya.

Boyke Akay kepala dinas pemuda dan olahraga (Dispora) Minahasa Tenggara (Mitra) menambahkan kesiapan 30 orang paskibraka hampir final.

"Besok akan geladi resik penaikan dan penurunan bendera merah putih," jelas Akay.