Eman Pimpin Rombongan Benchmarking Diklatpim Tingkat IV di Denpasar

TRIBUNMANADO.CO.ID, TOMOHON - Wali Kota Tomohon Jimmy Feidie Eman, memimpin rombongan Benchmarking Pendidikan dan Pelatihan Kepemimpinan (Diklatpim) Tingkat IV angkatan XII Pemerintah Kota Tomohon yang berjumlah 40 peserta, di Kota Denpasar Kamis (12/7/2018).

Rombongan diterima oleh Asisten Administrasi Umum Setda Kota Denpasar I Gusti Ngurah Eddy Mulya SE MSi.

Eman mengatakan, pertama-tama salam hormat dan ucapan terima kasih kepada pemerintah Kota Denpasar yang telah menerima dan memfasilitasi kami untuk menimba ilmu dan menambah wawasan.

Baca: DPRD Tomohon Ikut Rakernis Asosiasi DPRD Seluruh Indonesia

"Kegiatan benchmarking ini bagian dari kurikulum diklat kepemimpinan tingkat IV pola baru, sesuai Kepala Lembaga Administrasi Negara (LAN) no 13 tahun 2013 tentang pedoman penyelenggaraan diklat kepemimpinan IV,” ujar Eman.

“Tujuan untuk mengadopsi dan mengadaptasi keunggulan organisasi yang memiliki best practice dalam pengelolaan program, serta memperluas wawasan melalui pemahaman penghayatan visi, misi serta pelaksanaan tugas dan tanggung jawab instansi yang dijadikan tujuan benchmarking untuk kemudian dapat mengidentifikasikan produk, standar dan pelaksanaan pelayanan serta masalah dan penyelesaiannya," ujar Eman lagi.

Lanjut dia, Kesempatan ini juga kami mengingatkan kembali bahwa keberhasilan Mal Pelayanan Publik "Wale Kabasaran" tidak lepas dari Pemerintah Kota Denpasar, yang dijadikan contoh yang telah diterapkan untuk melayani masyarakat dalam hal perizinan dan non perizinan yang telah terintegrasi.

Terkait hal tersebut, Eman akan menjadi narasumber pada diskusi Bulanan "Leaders Talk" dengan tema Beribu Harapan di Mal Pelayanan Publik yang akan diadakan di Kementerian Sekretariat Negara.

Sebelumnya pada Rabu (11/07/2018), Wali kota Tomohon Jimmy Feidie Eman SE Ak, meninjau Mal Pelayanan Publik Kota Denpasar, untuk lebih memperindah Mal Pelayanan Publik Kota Tomohon Wale Kabasaran yang merupakan MPP ke-6 di Indonesia.

"Apa yang telah kita lihat dan saksikan saat ini kiranya dapat diaplikasikan di Kota Bunga," ujar Eman.

Salah satu peserta benchmarking Yelly Potuh SS yang sehari-hari merupakan Kepala Sub Bagian Protokol, Persandian dan Statistik pada Bagian Humas dan Protokol mengatakan, melalui kegiatan ini memberi kontribusi besar bagi Pemkot Tomohon.

Karena bisa mengambil hal positif dan diterapkan di Kota Tomohon berdasarkan lokus penelitian PD Parkir, Badan Pendapatan Daerah dan E-Kinerja pada BKPSDM(Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia) Kota Denpasar.

Tampak hadir Asisten Umum Ir Corry Caroles, Kepala BKKPD Kota Tomohon Drs Daniel Pontonuwu, serta pendamping dari Badan Diklat Provinsi Sulut.(fer)