Breaking News
Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Sebut Anaknya Tak Pernah Kabur ke Komnas Anak, Nikita Mirzani: Netizen Indonesia Itu Terlalu Bodoh

Nikita Mirzani mengatakan Ketua Komnas Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), Arist Merdeka Sirait ingin numpang tenar saja.

Editor: Aswin_Lumintang
Internet
Nikita Mirzani dan Dipo Latief 

Yakni di hari ulang tahunnya, Dipo menjanjikan sepatu untuk sang anak namun lupa.

Untuk itu, anaknya menghampiri Dipo ke rumahnya, lalu dibelikan sepatu tersebut.

Setelah itu, kata Niki, anaknya ternyata lebih betah tinggal di rumah Dipo ketimbang di rumah Niki.

Sang anak, kata Niki, merasa lebih bebas saat tinggal di rumah ayah sambungnya tersebut.

Karena Dipo khawatir anaknya itu ternyata tak kunjung ingin ke rumah ibunya, ia pun menghubungi rekannya yang ada di KPAI, untuk mendidik sang anak agar mau pulang ke rumah.

Terbaru, Nikita memposting Insta Story untuk para netizen yang julid akan kasus anaknya tersebut.

Ia mengatakan netizen bodoh karena kerap menyerap gosip mentah-mentah.

Ini yang ia katakan :

"Nah mampus lo netizen setelah tahu ternyata Loly itu tidak pernah ada di Komnas Anak dan nggak pernah kabur ke Komnas Anak, itu gimana perasaan kalian? Makanya jadi orang itu kalau udah kampungan jangan kampungan terus, main ke kota.

Netizen indonesia itu terlalu bodoh, kenapa, karena setiap ada gosip langsung keluar langsung ditelen, langsung maki-maki artisnya, hey situ Tuhan? lihat yah kan pada bilang sukurin makanya jangan pada nyinyir, gua bakal makin nyinyir.

Dan asal kalian tahu ya gue nyinyir itu dibayar, gede lagi, makin nyolot gak ama gue? makanya jangan suka usil sama gue, kalau gue usil itu cuma di tv dan itu adalah pekerjaan, be smart, muach"

Pola Asuh yang Salah

Ketua Komnas Anak, Arist Merdeka Sirait mengungkapkan, bahwa salah satu penyebab kaburnya putri sulung Nikita Mirzani dari rumah adalah masalah perbedaan pemikiran antara orangtua dan remaja.

Selain itu, menurut Artist, pihak orangtua, dalam hal ini Nikita, menerapkan pola asuh anak yang salah.

"Seperti anak yang berinisial L ini memiliki prilaku yang tidak sesuai dengan norma-norma yang ada dalam lingkungan keluarga," kata Arist saat menggelar jumpa pers di kantor Komnas Perlindungan Anak di TB Simatupang, Jakarta Selatan, Kamis (31/5/2018).

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved