Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Pasukan Bunuh Diri Menyeramkan, Black Widow Janda Penuh Dendam

Namun lebih jauh, ada kekuatan lain dari perempuan yang membuatnya menarik untuk melakukan bom bunuh diri.

Editor:
Net
Black Widow 

Perempuan-perempuan itu tidak menjadi Black Widow dalam semalam.

Rekrutmen, indoktrinasi dan pelatihan pasti juga memakan waktu.

Sebagian besar pembom bunuh diri perempuan ini adalah keturunan Kaukasia Utara yang juga anggota separatis dan simpatisan Islamis.

Beberapa perempuan Rusia lain juga terlibat dalam pemboman.

Tidak heran jika pada aksi-aksi terorisme di mana pun, wanita dan bahkan anak-anak mungkin saja terlibat untuk memaksimalkan kekuatan dalam menebar teror.(intisari-online/Muflika Nur Fuaddah)

MENGERIKAN! Ternyata Begini Cara Teroris Rekrut Wanita Jadi Bom Bunuh Diri

TRIBUNMANADO.CO.ID - Serangan bom di 3 gereja Surabaya pada Minggu (13/5/2018), memakai cara licik dengan memanfaatkan 'pengantin' bom bunuh diri wanita dan anak-anak.

Serangan keji ini menyebabkan puluhan nyawa melayang.

Tak hanya nyawa si 'pengantin' tapi juga para jemaah gereja dan orang-orang tidak berdosa.

Serangan terhadap 3 gereja di Surabaya, menurut sejumlah saksi, ada wanita yang masuk ke dalam gereja membawa dua anaknya yang masih kecil.

Saat dicegah oleh petugas keamanan gereja, tiba-tiba bom meledak.

Polisi masih menyelidiki soal kepastian si wanita dan anak-anak itu adalah 'pengantin' bom bunuh diri.

Namun sejarah baru aksi serangan teroris di Indonesia mengungkap fakta bahwa jaringan teroris kini memang melirik wanita sebagai 'pengantin'.

Aksi para 'pengantin' wanita itu mengingatkan nama Dian Yulia Novi (28).

Wanita yang divonis penjara 7,5 tahun oleh majelis hakim atas tindakannya merencanakan serangan bom bunuh diri ke Istana Negara pada Minggu, 11 Desember 2016.

Untuk kali pertama, ada perempuan yang terlibat tindakan terorisme dan siap menjadi bomber.

Sumber: Bangka Pos
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved