Breaking News
Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Combiphar dan Perapi Gelar Workshop Penanganan Luka Bakar

Combiphar bekerja sama dengan Perapi melaksanakan seminar dan workshop Penanganan Luka Bakar di Hotel Aryaduta Manado, Sabtu (12/5/2018).

Penulis: Finneke | Editor: Alexander Pattyranie
TRIBUN MANADO/FINNEKE WOLAJAN
Seminar dan Workshop Penanganan Luka Bakar di Hotel Aryaduta Manado, Sulawesi Utara, Sabtu (12/5/2018). 

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Combiphar bekerja sama dengan Perhimpunan Dokter Spesialis Bedah Plastik Indonesia (Perapi) melaksanakan Seminar dan Workshop Penanganan Luka Bakar di Hotel Aryaduta Manado, Sulawesi Utara, Sabtu (12/5/2018).

Head of Corporate Communications and Community Development PT Combiphar, Dewinta Hutagaol mengatakan workshop ini membahas bagaimana penanganan dan pengobatan yang tepat terhadap pasien luka bakar.

Hal- hal apa saja yang perlu diperhatikan dalam menangani pasien agar meminimalisir cacat dan kematian.

Data Riset Kesehatan Dasar Kementerian Kesehatan yang dirilis pada 2013 mencatat luka bakar menempati urutan keenam penyebab cedera tidak disengaja (unintentional injury) setelah jatuh, sepeda motor, benda tajam/tumpul, transportasi darat lain, dan kejatuhan dengan tingkat prevalensi 0,7 persen dari jumlah penduduk Indonesia.

Badan Kesehatan Dunia (WHO) mencatat, luka bakar menyebabkan sekitar 195.000 jiwa meninggal di Indonesia setiap tahun.

Hal ini memerlukan keahlian tenaga medis professional dalam menangani kasus luka bakar, sementara yang terjadi di Indonesia saat ini jumlah dokter bedah plastik dan unit luka bakar sangat minim terutama di daerah perifer (terpencil).

"Berangkat dari kondisi tersebut serta langkah nyata dalam mewujudkan komitmen championing a healthy tomorrow di Indonesia, kami mengadakan workshop ini," jelasnya. (Tribun Manado/Finneke Wolajan)

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved