Terpantau Kamera Pengawas, Ada Tenda Pendaki di Pasar Bubar setelah Merapi Meletus Freatik
Letusan freatik Gunung Merapi pada Jumat (11/5/2018) pagi langsung menjadi perhatian masyarakat luas.
TRIBUNMANADO.CO.ID, SLEMAN - Letusan freatik Gunung Merapi pada Jumat (11/5/2018) pagi langsung menjadi perhatian masyarakat luas.
Banyak yang merasakan getaran, sebelum terlihat kolom abu membubung tinggi dari puncak Merapi.
Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) menjelaskan, letusan tersebut terjadi pada Jumat pagi pukul 7.40 WIB.
Ketinggian kolom abunya mencapai 5.500 meter dari atas puncak.
Sebelum erupsi terjadi, BPPTKG tidak mencatat adanya peningkatan aktivitas kegempaan.
Baca: Pekik Istighfar Para Pendaki Gunung Merapi ! Eh Erupsi, Erupsi, Astaghfirullahaladzim
"Erupsi yang terjadi bersifat freatik (dominasi uap air). Erupsi berlangsung satu kali dan tidak diikuti erupsi susulan. Sebelum erupsi freatik ini terjadi, jaringan seismik G. Merapi tidak merekam adanya peningkatan kegempaan," jelas BPPTKG di akun Twitternya.
BPPTKG juga membagikan satu foto lain yang menunjukkan adanya tenda pendaki di Pasar Bubar. (tribunjogja.com)
Artikel ini telah tayang di Tribunjogja.com dengan judul Tenda Pendaki di Pasar Bubar Terpantau Kamera Pengawas setelah Merapi Meletus Freatik.