Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Bersihkan Lumpur Setinggi Paha Orang Dewasa, Warga Ternate Tanjung Butuh Alkon

Pascabanjir yang melanda beberapa wilayah Manado di Daerah Aliran Sungai (DAS) Tondano, Minggu (29/04/2018) malam

Penulis: Indry Panigoro | Editor: Aldi Ponge
TRIBUNMANADO/INDRY PANIGORO
Warga Ternate Tanjung sedang membersihkan lumpur yang dibawa banjir pada Minggu (30/4/2018) 

TRIBUNMANADO.CO.ID -- Pascabanjir yang melanda beberapa wilayah Manado di Daerah Aliran Sungai (DAS) Tondano, Minggu (29/04/2018) malam. Warga terus membersihkan sisa lumbur yang terbawa banjir.

“Banjir sudah surut tadi pagi. Cuman yang jadi masalah sekarang yakni air bersih dan bahan makanan. Dan yang paling penting sekarang itu mesin alkon untuk membersihan sumur dan rumah," kata Iin Hasan Warga Kelurahan Ternate Tanjung, Lingkungan 1, Kecamatan Singkil, Senin (30/04/2018) pagi.

Dibutuhkannya, Alkon itu untuk membersihkan lumpur yang menghalangi aktivitas warga lainnya.

"Kami butuh alkon untuk sedot dan bersihkan sumur agar bisa digunakan. Soalnya kalau tidak gunakan Alkon, proses pembersihan lumpur yang tinggi ini bisa memakan waktu yang lama dan itu jelas mengganggu aktivitas kami," katanya.

Ramyan Hasan, Kepala Lingkungan 1, Kampung Argentina itu membeberkan berapa jumlah rumah yang tergenang air.

"Di Kelurahan sini, semua rumah tergenang air. Ada yang cuman sampai lutut, tapi ada juga sampai dada orang dewasa," bebernya.

"Untuk lingkungan 1 total rumah yang tergenang ada 54 rumah yang terdiri dari 75 kepala keluarga dengan jumlah warga 255 jiwa," jelasnya.

Tak hanya rumah, masjid pun ke ikut terendam banjir dan menyisakan lumpur

"Ada satu Masjid di lingkungan kami yang terendam (sambil menunjuk Masjid Babul Jannah). Nah coba lihat airnya sampai perut orang dewasa," katanya.

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved