H2M Sebut Otonomi Daerah Harus Dikedepankan
Bupati Bolsel Haji Herson Mayulu, berharap Otda sejalan dengan peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui peningkatan kualitas pelayanan publik
Penulis: | Editor:
Liputan Wartawan Tribun Manado Felix, Tendeken
MOLIBAGU, TRIBUNMANADO.CO.ID-Integritas dan etika profesionalisme bagi para pemimpin dan penyelenggara pemerintahan daerah, dalam implementasi kebijakan desentralisasi dan otonomi daerah merupakan hal yang harus dikedepankan dalam setiap kegiatan.
Hal tersebut diutarakan oleh Bupati Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) Haji Herson Mayulu (H2M), saat membuka acara membuka acara peringatan Hari Otonomi Daerah (Otda) yang ke-22 dan Hari Kartini yang ke 139 di kawasan perkantoran Bupati di Panango, Rabu (25/4).
"Reformasi birokrasi agar terus dilakukan baik di bidang kelembagaan, peningkatan kapasitas aparatur, bahkan akuntabilitas pengelolaan keuangan Daerah yang menjadi kunci keberhasilan dalam implementasi kebijakan otonomi daerah masih perlu dan terus ditingkatkan," ujar H2M.
Otda harus sejalan dengan peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui peningkatan kualitas pelayanan publik, peningkatan pemberdayaan masyarakat dan peningkatan daya saing perekonomian daerah harus terus menjadi prioritas utama kebijakan di semua level pemerintah Daerah
"Saya berharap peringatan Hari Otonomi Daerah ini bukan sekedar ceremony saja, tetapi menjadi momentum bagi kita mengevaluasi sudah sejauh mana penyelenggaraan otonomi daerah bermuara kepada kesejahteraan masyarakat," ujarnya.
Selain Bupati, kegiatan dihadiri oleh Wakil Bupati (Wabup) Iskandar Kamaru, Wakil Ketua DPRD Fadly Tuliabu dan anggotanya, Sekretaris Daerah (Sekda) Marzansius Arvan Ohy, Kapolsek Pinolosian Iptu Herdy Manampiring, para Asisten, dan Staf Ahli.
Kemudian Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Camat, Sangadi (Kepala Desa), dan Aparatur Sipil Negara (ASN) se-Bolsel.