Terlibat Sindikat Seksual, Aktris 'Smallville' Coba Merekrut Selebriti Lainnya

TRIBUNMANADO.CO.ID - Aktris Hollywood Allison Mack yang ditangkap pekan lalu lantaran terlibat dalam sindikat seksual ternyata mencoba merekrut selebriti lainnya.

Satu di antaranya adalah Emma Watson, aktris yang terkenal dalam film Harry Potter. Selain Emma Watson, ia juga 'memancing' penyanyi Kelly Clarkson.

Mack mengirim cuitan via twitter kepada Watson dan Clarkson. Ia memancing dengan menawarkan 'pergerakan perempuan'.

“Saya seorang aktris seperti Anda dan terlibat dalam gerakan wanita yang luar biasa. Saya pikir Anda akan tertarik. Saya ingin mengobrol jika Anda bersedia."

Demikian cuitan dia kepada Watson pada Januari 2016. Bukan hanya sekali dia menghubungi Watson melalui twitter.

“Saya terlibat dalam pengembangan sumber daya yang unik dan gerakan wanita yang ingin saya ceritakan kepada Anda." Demikian dia menilis.

Mack juga mengirim tweet yang sama ke Clarkson.

“Saya mendengar bahwa Anda adalah penggemar Smallville. ’Saya juga penggemar Anda!” Tulisnya. "Saya ingin mengobrol kapan-kapan."

Mack (35) mengaku tidak bersalah atas tuduhan perdagangan seks dan perbudakan seks. Dia terkait dengan kelompok kontroversial bernama Nxivm.

Kantor Kejaksaan New York menyatakan aktris berusia 35 tahun itu didakwa dengan pasal sex trafficking, konspirasi sex trafficking dan kerja paksa.

Mack menghadapi ancaman hukuman minimal 15 tahun penjara jika semua dakwaan itu terbukti.

Sebagai informasi, Nxivm menyebut diri sebagai sebuah kelompok self-help yang berbasis di New York. Namun publik menuding kelompok pimpinan Keith Raniere itu sebagai sebuah sekte seks.

Seperti dikutip dari The Guardian, Mack dituduh mengajak sejumlah perempuan untuk bergabung dalam organisasi tersebut.

Dalam sidang dakwaan di Brooklyn pada Jumat kemarin, bintang film seri Smallville itu membantah semua dakwaan dan menyatakan tidak bersalah.

Aktris itu diduga memikat anggota perempuan kelompok pemberdayaan diri Nxivm ke dalam sebuah masyarakat rahasia yang memaksa perempuan menjadi budak seks.