Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Daging Anjing Peliharaan Ditawarkan ke Pemilik, Honey Dibunuh lalu Dimasak. Ini Alasan Sang Tetangga

Kejadian sedih sekaligus tragis menimpa sebuah keluarga di Pyeongtaek, Korea Selatan. Sejak awal Maret 2018 lalu

Editor: Aswin_Lumintang
tribunnews
Hilang selama satu bulan, pemilik Honey harus menghadapi kabar buruk yang menimpa anjing peliharaannya tersebut. 

TRIBUNMANADO.CO.ID, KOREA SELATAN -- Kejadian sedih sekaligus tragis menimpa sebuah keluarga di Pyeongtaek, Korea Selatan.

Sejak awal Maret 2018 lalu, keluarga tersebut kehilangan anjing peliharaan mereka bernama Honey.

Sebulan kemudian, barulah mereka mendapat kabar mengenai Honey, yaitu sebuah kabar buruk.

Seekor anjing dalam kurungan di Pasar Beriman Tomohon, Sulawesi Utara.
Seekor anjing dalam kurungan di Pasar Beriman Tomohon, Sulawesi Utara. (TRIBUN MANADO/FINNEKE WOLAJAN)

Saat hilang, mereka melakukan segala cara supaya Honey bisa kembali.

Dilansir Tribunnews dari Koreaboo, sekeluarga mencoba mencari Honey di lingkungan tempat tinggal dengan memanggil namanya.

 
Tak hanya itu, mereka juga berkeliling ke semua rumah tetangga untuk menanyakan Honey.

Sayang tidak ada satu orangpun yang mengetahui keberadaannya.

Muka anak anjing mirip wajah orang
Muka anak anjing mirip wajah orang (ist)

Karena tak kunjung ketemu, pemilik Honey membuat poster pengumuman kehilangan.

Mereka menempel poster tersebut di seluruh lingkungan tempat tinggal.

Dalam poster tertulis deskripsi Honey beserta imbalan yang akan didapatkan oleh penemu.

Pemilik Honey menawarkan imbalan 500 ribu won (Rp 6,4 juta).

Tak kunjung mendapatkan hasil, mereka menaikkan imbalan menjadi 1 juta won (Rp 12,8 juta).

Spanduk juga sempat dipasang untuk mengumumkan kehilangan Honey. (Koreaboo)
Setelah beberapa lama Honey menghilang, barulah keluarga pemiliknya mendapatkan kabar.

Alih-alih menerima kabar gembira, keluarga kecil di Pyeongtaek tersebut mendengar bahwa Honey dibunuh oleh tetangganya sendiri yang berusia 62 tahun.

Seolah tak cukup, Honey ternyata juga dimasak oleh si tetangga tersebut.

Yang lebih menakutkan, masakan dari daging Honey tersebut sempat akan ditawarkan pada pemiliknya yang tengah sedih mencari.

Capitan si anjing yang setia.
Capitan si anjing yang setia. (Twitter/Daily Mail)

Kasus inipun menjadi perhatian publik setelah putri dari pemilik Honey mengunggah kisah tragisnya di internet.

Saat masa pencarian, putri pemilik Honey sempat menemui tetangga tersebut.

"Dia adalah tetangga yang sangat aku percaya. Tempat tinggalnya hanya berjarak tiga rumah. Saat aku memberikan pengumuman padanya, dia terlihat simpati. Dia mengatakan tidak melihat Honey sama sekali, tapi akan segera memanggilku jika menemukannya," tutur putri pemilik honey.

Tetangga tersebut bahkan sempat mendatangi rumah pemilik Honey dan mengajaknya minum untuk mengurangi kesedihan, sementara ia mengurung Honey di gudangnya.

"Itu membuatku sangat sedih, membayangkan Honey ketakutan dan terkunci sendirian di dalam gudangnya. Aku bertanya-tanya berapa lama Honey menunggu kami untuk menyelamatkannya," ujar pemilik Honey.

Honey saat masih bersama pemilik dan keluarganya. (Koreaboo)
Tak hanya berpura-pura simpati, setelah membunuh Honey dan memasaknya, si tetangga mengundang seluruh keluarga pemilik Honey untuk makan malam di rumahnya.

Beruntung, pemilik Honey menolak undangan tersebut.

Keputusan si tetangga membunuh dan memasak Honey lantaran ia merasa terganggu dengan gonggongan anjing.

"Dia mengaku terganggu dengan suara gonggongan anjing dan kemudian melemparinya batu. Saat Honey pingsan, dia pun segera mengikat dan mengurungnya dalam gudang," jelas detektif yang membantu pemilik Honey.

Akibat perbuatannya, si tetangga mendapatkan hukuman.

Berdasarkan peraturan di Korea Selatan, orang yang melakukan kekerasan terhadap hewan akan dikenai hukuman 2 tahun penjara atau denda hingga 20 juta won (Rp 257,3 juta).(Tribunnews.com/Pravitri Retno W)

Ilustrasi
Ilustrasi ()

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Sedih dan Bingung Kehilangan Anjing Peliharaan, Ternyata Dibunuh dan Dimasak Tetangga Sendiri, http://www.tribunnews.com/lifestyle/2018/04/17/sedih-dan-bingung-kehilangan-anjing-peliharaan-ternyata-dibunuh-dan-dimasak-tetangga-sendiri?page=all.
Penulis: Pravitri Retno Widyastuti

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved