Jika Panitia Paskah Pemuda GMIM Melapor, Polda Bakal Tindaklanjuti
Panitia pelaksana selebrasi paskah Pemuda GMIM berencana akan melaporkan penyebar hoax di mana menyebutkan ada korban meninggal dunia.
Penulis: Handhika Dawangi | Editor: Alexander Pattyranie
lihat foto
TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Panitia pelaksana selebrasi paskah Pemuda GMIM berencana akan melaporkan penyebar hoax di mana menyebutkan ada korban meninggal dunia saat kegiatan paskah pemuda berlangsung.
"Untuk hoax dan yang menyebarkan, akan kami proses dengan melaporkan ke pihak yang berwajib. Dalam hal ini Polres Minahasa Utara dan Polda Sulawesi Utara (Sulut) khususnya bagian ITE," ujar Penatua Sandy Chripto Kaungan.
Kabid Humas Polda Sulut Kombes Pol Ibrahim Tompo mengatakan, Polda Sulut siap menerima dan menindaklanjuti setiap laporan masyarakat yang masuk.
"Jika dilaporkan kita akan lihat unsur pidananya," ujar Kabid Humas Kombes Pol Ibrahim Tompo kepada TribunManado.co.id, Kamis (5/4/2018).
Sebelumnya, Kabid Humas Kombes Pol Ibrahim Tompo telah menyampaikan bahwa Tim Cyber Kepolisian Daerah (Polda) Sulut terus melakukan pemantauan adanya oknum yang melakukan penyebaran hoax melalui media sosial.
"Tim cyber kita saat ini intens melakukan pengecekan terhadap pemanfaatan media sosial untuk penyebaran berita hoax oleh oknum yang tidak bertanggung jawab," ujar Kabid Humas Polda Sulut Kombes Pol Ibrahim Tompo.
Lanjut kabid humas, setelah dilakukan pengecekan, kemudian didapati ada yang menyebarkan berita hoax maka akan langsung diproses.
"Ke depannya apabila ada hal-hal yang bermasalah baik itu hoax maupun isu provokatif, akan kita proses," ujar kabid humas. (Tribunmanado.co.id/Handhika Dawangi)
