BPJS Targetkan Seluruh Masyarakat Bolsel Tercover JKN Tahun 2018
Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Kabupaten Bolsel, Sulawesi Utara, belum puas dengan target dicapai.
Penulis: | Editor: Alexander Pattyranie
TRIBUNMANADO.CO.ID, MOLIBAGU - Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel), Sulawesi Utara, belum puas dengan target dicapai.
Yakni, masyarakat yang belum terdaftar Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) akan segera ter-cover pada tahun 2018 ini.
Hal tersebut dikatakan oleh Kepala Kantor BPJS Kesehatan Bolsel Andri Budiarjo, Senin (2/4/2018), di ruang kerjanya.
Dijelaskan, sampai Maret 2018 persentasi jumlah penduduk Bolsel yang sudah ter-cover oleh program JKN Kartu Indonesia Sehat (KIS) atau UHC (Universal Health Coverage) sudah berada pada 96,63 persen dari total penduduk sekitar 66.409.
"Sehingga masih ada sekitar 3,37 persen lagi penduduk yang masih akan di-cover oleh Pemerintah Daerah (Pemda) Bolsel bekerja sama dengan kami," ujarnya.
Untuk itu, kata dia, diperlukan sinergi dan komitment bersama agar tercapainya UHC 100 persen.
Mengingat, mendasari program JKN-KIS ini adalah visi dari pemerintah satu diantarannya berdikari yaitu melalui nawacita ke lima.
"Yaitu akan meningkatkan kualitas hidup manusia Indonesia melalui layanan kesehatan masyarakat dengan menginisiasi KIS," ujarnya.
Sehingga target UHC Program Jaminan Kesehatan Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) ditargetkan di seluruh Indonesia selambat - lambatnya 100 persen terlaksana pada tahun 2019.
"Pemerintah Bolsel sudah mencapa UHC setahun lebih awal dari target, kami mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih atas dukungan dan komitmen dari Pemkab Bolsel," ujarnya.
Tambahnya, keinginan dan tekad dari Pemda untuk mencapai UHC 100 persen akan direalisasikan antara bulan September dan Oktober 2018 setelah dilakukannya Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P).(Tribun Manado/Felix Tendeken)