Marak di Manado Prostitusi Via BeeTalk, Harga Tubuh Wanita 'Dijual' Murah

 Liputan Wartawan Tribun Manado Valdy Vieri Suak 

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Prostitusi terselubung via aplikasi chatting BeeTalk mulai marak di Manado.  

Bagi warga biasa hal ini seperti hantu yang tak diketahui keberadaannya. Tapi bagi penikmat dunia malam hal ini sudah jadi rahasia publik.  

 Harga tubuh wanita bak harga daging di pasar, dalam satu aplikasi bisa tawar menawar. 

 Mahal hanya jadi harga awal, jika mahir menawar ditamba sedikit gombalan harga satu kali main bisa turun 70persen.  

 Tribun Manado sempat melakulan investigasi prostitusi melalui aplikasi chatting.  

 Seperti aplikasi pada umumnya, daftarnya sebgian besar anak milennial.  Umurnya berkisar 14-23 tahun.  

 Baik laki-laki dan perempuan memenuhi daftar dalam aplikasi.  Tidak sulit mencari incaran dalam aplikasi itu.  

 Ada menu mendeteksi teman terdekat dengan jarak tertentu.  Jika terdeteksi wanita, cukup pakai kode 'BO' saja agar bisa di respon. 

 Malam itu sekira Pukul 22.00 Wita, dalam aplikasi tersebut banyak perempuan muda yang update satatus dan foto.  

 Ada yang memosting gambar tempat tidur yang sudah dirapikan dengan caption foto 'stay menunggu yang datang'. 

 Tribun Manado mencobah membuka percakapan.  Saat di kirimkan pesan 'BO' dengan cepat wanita berkulit putih dan berambut warna merah itu sesuai foto profil membalas.  Ia langsung mematok harga Rp 1 Juta.  Kode BO seakan menjadi pintu masuk dunia Prostitusi via aplikasi Chatting itu.  

 Percakapan pun berlanjut dengan meminta foto wanita yang berumur 20 tahun dari data akun.  Ia lantas mengirim beberapa foto, dengan memakai pakaian seksi. 

 Tawar menawar pun dilakukan, Rp 1 juta bukan harga mentok. Kadang kalau sepi bisa turun jauh tergantung pintarnya pelanggan menawar.  

 Dari hasil negosiasi Bunga (Samaran) memberikan harga Rp 300 ribu sekalin main (Short time).