18 Armada Damkar tak Mumpuni Untuk Kota Manado
Sekretaris Dinas Damkar Supriatna mengatakan jumlah armada ini memang tak mumpuni untuk situasi di Kota Manado
Penulis: Finneke | Editor:
Laporan Wartawan Tribun Manado Finneke Wolajan
TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Dinas Kebakaran Kota Manado memiliki 18 armada pemadam kebakaran. 15 di antaranya siaga, sementara tiga lainnya armada cadangan.
Armada ini tersebar di empat wilayah, di antaranya Malalayang dua unit, Tuminting dua unit, Wanea satu unit dan Mapanget satu unit. Sementara lainnya siaga di kantor wali kota.
Sekretaris Dinas Damkar Supriatna mengatakan jumlah armada ini memang tak mumpuni untuk situasi Kota Manado. Dinas Damkar masih butuh dua pos pembantu.
"Kami usulkan ada pos pembantu di wilayah Megamas tepatnya di Lapangan God Bless. Serta di wilayah Pandu, untuk armada hutan dan lahan," ujarnya Selasa (14/2).
Waktu ideal tingkat waktu tanggap untuk perkotaan yakni 15 menit sudah harus tiba di lokasi. Sementara untuk hutan dan lahan 60 menit perjalanan.
"Kota Manado macet, tingkat waktu tanggap sering tak capai. Sehingga solusinya harus ada penambahan pos bantuan di beberapa titik. Banyaknya armada yang stand by di pos pembantu tergantung luas wilayah," ujarnya.
Ada 145 orang petugas damkar. Dinas ini berencana menambah 22 orang. Sementara ASN yang aktif di regu ada 18 orang.
