Tega Banget! Usai Teriak, Remaja Ini Terekam Tampar Wanita Tua di Jalan
Video mengerikan itu dipublikasikan di Snapchat oleh seorang pengguna bernama Skye dan telah dibagikan di Instagram.
Penulis: | Editor:
TRIBUNMANDO.CO.ID - Seorang siswi ditangkap setelah terekam kamera menampar seorang wanita tua di sebuah jalan yang sibuk di London Barat.
Dilansir dari laman Metro.co.uk, di video yang mengejutkan itu, remaja itu berteriak pada wanita tua itu sebelum memukul wajahnya dengan paksa, dan membiarkan korban terguncang dan menangis.
Insiden tersebut terjadi di Hounslow High Street pada Selasa.
Video mengerikan itu dipublikasikan di Snapchat oleh seorang pengguna bernama Skye dan telah dibagikan di Instagram.
Ini dimulai dengan gadis remaja, yang mengenakan seragam sekolah meneriakkan 'siapa yang kamu ajak bicara' kepada wanita tua itu.
Klip ini tampaknya direkam di ponsel oleh orang yang lewat. Tiga remaja laki-laki berseragam sekolah juga terlihat menyaksikan hal tersebut dan sepertinya ada penonton lain di balik kamera.
Anak sekolah sekali lagi mengisyaratkan dan berteriak 'Siapa yang kamu ajak bicara' kepada wanita tua itu, yang membalas dengan menggelengkan kepalanya.
Sisi pembicaraannya tidak terekam dalam video, namun kemudian dia ditampar.
Orang yang lewat dari seberang jalan terlambat datang untuk membantunya dan melingkarkan tangan di sekelilingnya.
Video tersebut telah berhasil dilihat 200 ribu tayangan. Seorang warganet mencap insiden itu 'keji' dan yang lainnya berkata 'ini sangat menyedihkan, saya merasa sangat menyesal'.
"Polisi yang menyelidiki serangan terhadap seorang wanita di Hounslow High Stret telah menangkap seorang gadis berusia 13 tahun," kata seorang juru bicara Polisi Metropolitan.
Dikatakannya, pelanggaran itu terjadi pada Senin, 5 Februari sekitar pukul 16: 10. Korban seorang wanita berusia 50-an.
"Petugas tiba di tempat kejadian, korban mengalami wajah bengkak tapi tidak memerlukan perawatan di rumah sakit," kata dia.
Tersangka dicampakkan dari tempat kejadian, namun ditangkap di Hounslow High Street, pada hari Rabu, 7 Februari.
"Dia dibawa ke sebua kantor polisi di London Barat dan telah dibebaskan dalam penyelidikan. Polisi setempat melakukan patroli pertolongan untuk mencegah insiden lebih lanjut," tandanya.
