Gede Pasek Suardika Bela OSO, Ancam Kelompok yang Tuding Gelapkan Duit Partai Hanura
Kubu Oesman Sapta Odang alias OSO mengakui dana Partai Hanura dikelola di OSO Securitas.
TRIBUNMANADO.CO.ID, JAKARTA -Kubu Oesman Sapta Odang alias OSO mengakui dana Partai Hanura dikelola di OSO Securitas. Hanya mereka menolak tudingan penggelapan atau penyelewengan. Alasannya, ini bertujuan investasi.
Baca: Perempuan Jerman Ini Dijatuhi Hukuman Mati di Irak karena Gabung ISIS
Baca: Sudah Tua, Cristian Gonzales Tetap Laku. Terima Pinangan Madura Udited
Penegasan ini diutarakan Wakil Ketua Umum Partai Hanura kubu OSO, Gede Pasek Suardika, untuk menjawab tudingan yang dilontarkan Partai Hanura kubu Daryatmo.
"Kalau ada tuduhan digelapkan, ditilep dan sebagainya, saran saya hati-hati bicara, karena harus dibedakan perusahaan go public dan rekening pribadi. Jadi sangat beda," kata Pasek di Hotel Manhattan, Minggu (21/1/2018).
Pasek mengatakan, dengan diinvestasikan ke OSO Sekuritas, maka dana partai yang ada saat ini bisa bertambah jumlahnya. Tambahan itu bisa digunakan untuk membiayai operasional partai.
Namun, Pasek mengaku tak hafal berapa besar dana partai yang ditransfer ke lembaga jasa keuangan milik OSO itu. Sebab, yang mengurus adalah bendahara umum.
"Kan kami cari (sekuritas) yang visibilitas terjaga, diawasi gampang, kalau ada apa-apa (dananya) bisa diselamatkan. Saya kira sekuritinya jauh lebih bagus. Memang mau kayak dulu, ditaruh di rekening pribadi tidak ada pertanggungjawaban," ujar Pasek.
Pasek pun mempersilakan kubu Daryatmo untuk membuat laporan ke polisi. Pasek meyakini langkah pihaknya memindahkan dana partai ke OSO Sekuritas bukanlah sebuah tindak pidana.
"Tidak ada masalah. Nanti diukur secara hukum apakah uang itu hilang atau justru berkembang," kata dia.
Mantan politisi Partai Demokrat ini justru mengingatkan kubu Daryatmo untuk berhati-hati. Menurut dia, justru kubu Daryatmo yang bisa jadi akan dikenakan tindak pidana oleh kepolisian.
"Kalau dia menuduh penggelapan dan penilepan ternyata uangnya bertambah, fitnah, kan. Laporan palsu, kan. Ya ketika itu terjadi laporan palsu ada konsekuensi pidana dong. Siap siap saja," kata Pasek.
Baca: Legenda Arsenal Tertarik Melatih Klub di Italia
Pasek juga menambahkan, partainya akan segera menunjuk auditor untuk melakukan audit terhadap keuangan Partai Hanura. Audit ini dilakukan atas saran para pendiri untuk menjawab tudingan yang dilayangkan kubu Daryatmo.
"Nanti akan kami buka pada saatnya nanti, di mana orang yang mengaku bersih tidak main uang dan sebagainya. Kami punya banyak sekali alat bukti, pengakuan, saksi, yang justru kebalikannya," kata dia.
Partai Hanura kubu Daryatmo sebelumnya melaporkan Oesman Sapta Odang kepada kepolisian. Kubu Daryatmo mengklaim mempunyai bukti bahwa OSO menyelewengkan dana partai sekitar Rp 200 miliar ke rekening pribadi OSO Sekuritas.
"Kami akan melaporkan dugaan penyimpangan keuangan yang dilakukan Pak Oesman Sapta yang pada saat itu masih sebagai ketua umum (Partai Hanura) kepada Mabes Polri," kata Wakil Ketua Umum Partai Hanura kubu Daryatmo, Sudewo, di Hotel Sultan, Jakarta, Minggu (21/1/2018).
(Baca juga: Konflik Rugikan Partai, Menkumham Sarankan 2 Kubu Hanura Duduk Bersama)
Selain itu, Partai Hanura kubu Daryatmo juga akan melaporkan penyelewengan ini kepada Otoritas Jasa Keuangan. Bahan pelaporan ke polisi dan OJK saat ini sedang disusun oleh tim hukum.
"Agar Otoritas Jasa Keuangan melakukan penyelidikan dan penyidikan asal-usul uang tersebut yang masuk kepada OSO sekuritas," kata Sudewo.
Sudewo mengatakan, penyelewengan dana saat OSO masih menjabat sebagai ketua umum Partai Hanura. Uang Rp 200 miliar itu didapat dari berbagai sumber mulai dari calon kepala daerah, dana kesbangpol, hingga dana partisipasi anggota DPR dan DPRD Partai Hanura.
Sudewo mengaku mempunyai bukti berupa bukti transfer. Transfer dilakukan oleh Wakil Bendahara Umum Partai Hanura Beni Prananto secara bertahap selama kepemimpinan OSO berlangsung.
Baca: Dukung Pencalonan Herson Mayulu ke DPR RI, Sehan Janji 40 Ribu Suara di Boltim
Baca: Avrist Total Care Produk Terbaru dari Asuransi Avrist
Baca: Polisi Las Vegas Ungkap Penyebab Kematian Olivia Nova yang Mencurigakan
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/manado/foto/bank/originals/oesman-sapta_20180118_144957.jpg)