Enam Turis Asing Ikut Kampanyekan Save Lobster
Enam turis Eropa yang ikut melepasliarkan 35 ekor lobster di DPL Desa Bahoi, Jumat (21/9/2017)
Penulis: Nielton Durado | Editor: Aldi Ponge
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Manado Nielton Durado
TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Enam turis Eropa yang ikut melepasliarkan 35 ekor lobster di DPL Desa Bahoi, Jumat (21/9/2017)
Mereka tak mau ketinggalan untuk mengkampanyekan Save Lobster.
Para turis yang datang melepas lobster juga melihat langsung, bagaimana satu persatu lobster tersebut masuk ke dalam karang.
"Ini kegiatan yang baik, dan masyarakat juga harus mendukung kegiatan ini," kata Robert Hewat, salah satu turis dari Australia.
Robert juga meminta agar pemerintah bisa lebih memperhatikan habitat dari Lobster yang dilepas hari ini.
"Sosialisasi juga harus diberikan kepada masyarakat agar mereka tidak mengambil lobster yang berukuran 200 gram dan bertelur," tegasnya.
Hukum Tua Desa Bahoi, Daud Dalero berjanji bahwa lobster-lobster yang dilepas hari ini akan dijaga oleh masyarakat.
"Tidak perlu khawatir, Ini tempat yang tepat untuk melepas lobster dan pasti akan kami jaga," tegasnya.
Kegiatan pelepasliaran lobster ini dilakukan oleh Balai Karantina Ikan, Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan (BKIPM) Kelas II Manado, bekerjasama senja BPSPL Makassar dan ikut disaksikan anggota Polsek Rural Likupang.
