Liputan Khusus Danau Tondano
Eceng Gondok Terbawa Arus Sungai, PLN : Berbahaya bagi Turbin
"Kami saat ini setiap hari melakukan pembersihan terhadap eceng gondok yang terbawa arus sungai,"
Penulis: | Editor: Aldi Ponge
Laporan Wartawan Tribun Manado Herviansyah
TRIBUNMANADO.CO.ID, TONDANO - PT Perusahan Listrik Negara (PLN) terus melakukan pembersihan eceng gondok yang terbawa arus sungai. Pembersihan ini dilakukan agar tidak masuk ke dalam pembangkit.
"Kami saat ini setiap hari melakukan pembersihan terhadap eceng gondok yang terbawa arus sungai," ujar Manajer Sektor Minahasa PLN Suluttenggo, Ahadi, Rabu (26/7).
Ahadi mengatakan, pembersihan dilakukan karena banyaknya eceng gondok yang terbawa arus. Ini karena adanya angin selatan yang cukup kencang. Jika tidak dibersihkan bisa menganggu instalasi listrik di PLTA seperti turbin.
"Harus diangkat eceng gondoknya, karena bisa berbahaya bagi turbin," ujar Ahadi.
Selalu ada petugas yang melakukan pengangkatan tumbuhan air. Pengangkatan bisa dilakukan satu dum truk sampai lebih.
"Biasanya tidak seperti sekarang ini, untuk kami terus melakukan pembersihan terhadap eceng gondok," ujar Ahadi.
Selain itu, untuk suplai air agar tidak terganggu pihaknya juga melakukan pengerukan dialiran sungai agar tetap lancar.
"Untuk volume air saat ini tidak masalah karena musim hujan di Minahasa," ujarnya.
Untuk jangka panjang, jika memang eceng gondok itu dibiarkan bisa mengganggu debit air.
"Tapi untuk Danau Tondano bukan wilayah kami," ujarnya.
Khusus kapasitas PLTA di Tanggari 1,18 Megawatt, Tanggari 2, 19 Megawatt dan Tonsea Lama 14,38 Megawatt.