Malware: Dari Memata-matai Hingga Minta Tebusan
Lalu apa, sih, perbedaan dengan malware lainnya. Panasaran? Ayo kita cari tahu
TRIBUNMANADO.CO.ID - Dunia sempat diguncang serangan WannaCry ransomeware. Lebih dari 230 ribu komputer di 150 negara terkena serangan program jahat ini.
WannaCry mulai menyerang pada 12 Mei lalu. Beberapa negara yang dilaporkan paling parah terkena serangan adalah Rusia, Ukraina, India, dan Taiwan.
Beberapa institusi yang terkena adalah pelayanan kesehatan Inggris, Telefonica di Spanyol, FedEx, hingga Deutsche Bahn di Jerman. Bahkan di RS Dharmais di Indonesia pun terkena.
Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Rudiantara pun sampai-sampai mengingatkan seluruh intsansi yang menggunakan jaringan waspada.
Nah, guys, WannaCry adalah malware jenis ransomeware. Lalu apa, sih, perbedaan dengan malware lainnya. Panasaran? Ayo kita cari tahu
Malware
Kita mulai dari malware. Malware kepanjangan dari malicious software. Program ini bertujuan untuk mengganggu sistem komputer ataupun software yang tidak diinginkan oleh pengguna.
Sebelum muncul istilah malware, program ini lebih dikenal virus komputer.
Awalnya, malware digunakan untuk menjahili pengguna atau sebagai program eksperimen. Nah, sekarang kerap digunakan 'black hat hacker' untuk mencuri informasi.
Malware ini mencakup seluruh program yang mengganggu pengguna seperti virus komputer, computer worm, ransomware, adware, spyware, dan scareware.
Malware pertama yang dikenal adalah Creeper pada tahun 1971, sejenis internet worm yang berjalan pada Sistem Operasi Tenex yang menyebar di ARPANET (sekarang dikenal sebagai Internet).
Creeper ini membuka koneksi komputer dan 'melompat' ke komputer lain, kemudian mulai menjalankannya dengan menampilkan pesan "I'M THE CREEPER : CATCH ME IF YOU CAN."
Tidak banyak kerugian yang didampak oleh Creeper ini selain hanya mengganggu penggunanya saja.
Virus
Virus Komputer adalah salah satu jenis dari malware yang mereplikasi diri sendiri dengan menginfeksi program dalam komputer dan memodifikasi program yang terinfeksi tersebut.
Satu di antaranyavirus komputer yang dikenal di Indonesia pada sekitar tahun 2008 adalah virus Windx.Maxtrox .
Virus ini menginfeksi ke flashdisk dan menjalankannya ketika pengguna lain menggunakan flashdisk yang terinfeksi tersebut.
Komputer yang terinfeksi mengganti wallpaper dengan sosok makhluk bersayap dengan pesan yang bertuliskan, "Hello, Pengguna! If you have seen me, you are same as a fool guy!"
Worm
Komputer Worm adalah salah satu tipe malware yang berfungsi hampir sama dengan virus komputer yaitu mereplikasi diri sendiri dan mengganggu aktivitas komputer.
Perbedaan dari virus komputer yaitu, worm tidak memerlukan interaksi dari pengguna, melainkan worm berjalan dengan sendirinya tanpa memerlukan file inti untuk menyebar.
Ransomware
Ransomware dari kata ransom dan software. Malware ini bertujuan untuk mengancam pengguna untuk memberi uang tebusan dan memblokir file dalam komputer sampai pengguna membayar uang tebusan tersebut.
Ransomware yang dikenal pertama yaitu yang dibuat oleh ahli Biologi Harvard Joseph L. Popp pada tahun 1989 dengan memberikan disket yang terinfeksi bertuliskan "AIDS Information -Introductory Diskettes" ke partisipan konferensi AIDS oleh WHO.
Setelah komputer tersebut terinfeksi, Ransomware tersebut menjalankan programnya dengan memblokir akses ke komputer tersebut dan diharuskan pengguna untuk membayar $189 ke PC Cyborg Corp di Panama.
Adware
Adware atau Advertising-supported Software adalah program yang secara otomatis membuka iklan untuk menghasilkan pendapatan bagi pembuatnya.
Contoh Adware ini adalah spam iklan yang muncul dengan sendirinya sehingga mengganggu aktivitas dari pengguna.
Efek dari adware ini mengganggu pengguna dan bersifat memakan memori komputer.
Spyware
Spyware atau Spy Software adalah program yang bertujuan untuk mengambil informasi dari seseorang ataupun organisasi tanpa sepengetahuan dari pengguna tersebut.
Tujuan utama dari spyware pada awalnya tidak untuk memata-matai seseorang, melainkan digunakan oleh perusahaan untuk mengawasi aktivitas komputer dari karyawan.
Contoh Spyware yang digunakan untuk tindakan jahat yaitu memata-matai seseorang untuk mengetahui password, kode finansial, ataupun digunakan untuk tujuan kriminal lainnya.
Scareware
Scareware adalah program yang bertujuan untuk menakuti pengguna agar pengguna tersebut melakukan apa yang diminta oleh scareware tersebut.
Scareware tidak beda jauh dari Ransomware, Scareware biasanya mengancam pengguna untuk meng-install aplikasi lain tanpa meminta uang tebusan dan tidak mengunci file-file dalam komputer.
Contoh scareware adalah muncul pesan dari FBI bahwa pengguna melanggar undang-undang tentang pembajakan software dan menyuruh pengguna untuk menginstall aplikasi yang menghapus status pembajakan. ESCOBAR SUMAMPOW