Warga tak Mau Dana Desa Dipakai Untuk Lampu Jalan
Menurut warga pemanfaatan dana desa harus sesuai kebutuhan masyarakat banyak bukan sesuai arahan.
Penulis: | Editor:
lihat foto
Laporan wartawan Tribun Manado Valdy Vieri Suak
TRIBUNMANADO.CO.ID, RATAHAN - Beberapa usulan Pemerintah Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra) akan adanya penggunaan Dana Desa untuk beberapa pelengkap infrastruktur seperti jalan perkebunan dan lampu penerang jalan tak disetujui warga.
Menurut warga pemanfaatan dana desa harus sesuai kebutuhan masyarakat banyak bukan sesuai arahan.
"Kan Dana desa diperuntukan untuk kebutuhan utama masyarakat banyak," ujar Denny Palit warga Ratatotok, Sabtu (20/5/2017)
Menurutnya hal tersebut harus disesuaikan dengan lokasi Desa.
"Kalau untuk warga di pegunungan tentu cocok untuk dibangun jalan perkebunan. Tapi bagi warga pesisir paling cocok dibangun gorong-gorong tepi pantai," suaranya.
Ia pun berharap agar pemanfaatan Dandes bisa sesuai apa yang diharapkan warga. "Jangan hanya mengerjakan sesuatu yang bukan kemauan Masyarakat, tentu tak akan ada manfaat," jelasnya.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Jotje Wawointana mengatakan bahwa hal yang dikeluhkan warga sangat wajar.
"Tentu semua yang akan dibangun melalui Dandes akan melewati proses musyawarah di Desa. Dengan kesepakatan dari semua pihak," akunya.
Menurutnya Bupati Mitra James Sumendap bahkan menyarankan agar Pemerintah Desa memprioritaskan kebutuhan masyarakat.
"Apa yang masyarakat sukai itu yang dibuat," jelasnya.
Menurutnya Pemerintah Desa juga sering berkoordinasi dengan Pemerintah Kabupaten untuk penggunaan Dandes.
"Sebatas permintaan saran saja agar apa yang dibuat searah dan sesuai program Pemkab," tandasnya.
