Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Usai Bunuh 5 Orang, Andi Lala Sempatkan Diri Untuk Melayat

Tersangka pembunuhan satu keluarga Riyanto di Mabar yakni Andi Lala alias Andi Matalata terbilang pembunuh berdarah dingin.

Editor: Andrew_Pattymahu
TRIBUN MEDAN/Riski Cahyadi
Wakapolda Sumatera Utara Brigjen Pol Agus Andrianto memperlihatkan foto terduga pelaku pembunuhan sadis satu keluarga saat memberi keterangan pers di Mapolda Sumut, Medan, Selasa (11/4/2017). Hingga kini para pelaku pembunuhan sadis satu keluarga di Kelurahan Mabar, Medan, dan satu balita kritis itu masih dalam pencarian pihak kepolisian. TRIBUN MEDAN/RISKI CAHYADI 

Sedangkan, Rohaya, warga sekitar menambahkan, Reni Safitri dikenal sebagai perempuan yang taat beribadah. Apalagi, selalu gunakan terudung saat beraktivitas keluar rumah.

"Kalau Reni itu baik kali, taat beribadah, dan sebagai bendahara pengajian di kampung. Dipukuli suaminya juga sabar, diam aja tidak melawan," ujarnya.

Sebagai bendahara pengajian di kampung, lanjutnya, Reni selalu meminta uang bila ada warga yang kemalangan. Dan memegang uang iuran pengajian di kampung.

Reni juga dikenal sebagai sosok warga yang pendiam. Artinya, tidak banyak cerita tentang masalah keluarga ataupun permasalahan lain kepada teman dekat. Oleh sebab itu, banyak warga yang kecewa dengan perbuatan pembunuhan itu.

"Yang saya tahu dari cerita warga lainnya. Pada Sabtu (8/4) Andi Lala rental mobil Wak Ucok Gondrong yang rumahnya di Gang Masjid-II Lubukpakam. Wak Ucok dan istrinya juga sudah di bawa ke Polda Sumut," katanya.(*)

Sumber: Tribunnews
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved