Tribun Manado TV
(VIDEO) Keren! Terumbu Karang di Taman Lalu Lintas Bawah Air Mulai Tumbuh
Peserta penyelaman bersama antara Bakamla RI Zona Tengah dan Politeknik Negeri Manado (Polimdo) tampak puas setelah menyelami pantai Malalayang.
Penulis: | Editor: Alexander Pattyranie
Laporan Wartawan Tribun Manado, David Manewus
TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Peserta penyelaman bersama antara Badan Keamanan Laut Republik Indonesia (Bakamla RI) Zona Tengah dan Politeknik Negeri Manado (Polimdo) tampak puas setelah menyelami pantai Malalayang, Manado, Sulawesi Utara, Rabu (1/3/2017).
Mereka telah mengamati dan memelihara taman lalu lintas bawah air.
Brigjen Pol Anang S Hidayat, Kepala Zona Maritim Tengah Bakamla RI sang pengagas taman yang dibuat tahun lalu itu mengatakan hasil penanaman sangat luar biasa.
Ia ingin warga Manado memelihara taman itu.
"Wisata air di Manado sangat bagus.
"Perlu dipublikasikan agar datang banyak wisatawan baik dalam maupun luar negeri," katanya.
Pemeliharaan taman lalu lintas itu akan diteruskan pejabat yang mengantikannya sebagai kepala Bakamla Zona Tengah.
Pejabat baru itu Kombes Pol Bastomy Sanap.
Friska Amale (19) dari Politeknik yang baru menyelam di titik itu mengatakan terumbu karang buatan itu sangat bagus.
Terumbu karang sudah bertumbuh dengan banyak ikan tinggal di situ.
Sebelumnya, ia mengatakan mobil bekas akan dimasukkan ke dalam.
Ia masih mengurus izin di Polda untuk itu.
Pahlano Daud, Dosen Politeknik yang ikut mengagas mengatakan taman itu berukuran 50 x 80 meter.
Mereka menyelam untuk memelihara.
Menurut Anang, ide itu terlintas dari melihat banyak taman di darat.
Ia ingin membangun taman itu di laut.
"Ini akan menjadi tempat wisata.
"Akan dibangun jalan-jalan," ujarnya.
Mengikuti pola di darat, di dalamnya katanya ada pos polisi juga traffic light.
Rencananya ada 11 mobil bekas akan dimasukkan.
"Kami siap disposal.
"Setelah itu ditenggelamkan," katanya.
Ia mengatakan izin juga dari Mabes polri diperlukan.
Mereka sementara mengurusnya.
Tomy Sanap, Kepala Bakamla Zona Maritim Tengah yang baru mengaku, kegiatan ini mendukung program pemerintah dalam hal pariwisata.
Itu juga katanya ajang silahturami para penyelam.
"Ini bagian dari tugas kami Bakamla.
"Kami akan memfollow up dengan membangun jalan," katanya.
Simak selengkapnya dalam tayangan video di atas.
