Tiwa: BKPP Minsel Siap Dipanggil Hearing Dewan
Secara tegas dia menepis mengenai isu jual-beli jabatan pada pengangkatan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Minsel yang baru.
Penulis: | Editor: Andrew_Pattymahu
Laporan wartawan Tribun Manado Fionalois Watania
TRIBUNMANADO.CO.ID,AMURANG - Rencana Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel) terkait isu jual-beli jabatan untuk menghearing Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) ditanggapi oleh Kepala BKPP, Roy Tiwa. Dia mengaku siap untuk mengikuti hearing. "Saya siap untuk memberikan klarifikasi," katanya.
Secara tegas dia menepis mengenai isu jual-beli jabatan pada pengangkatan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Minsel yang baru. "Hal tersebut tidak benar. Kenyataannya tidak ada jual-beli jabatan. Semua prosesnya sudah sesuai dengan aturan dan mekanisme," ujarnya.
Sementara itu Wakil Ketua DPRD Minsel, Rommy Pondaag mengatakan hearing akan dilakukan bulan Januari. "Hearing nanti digelar setelah buka-tutup sidang Senin.
Kami juga akan mintakan kehadiran Komisi I karena mereka mitra kerja BKD," terangnya. Dia memastikan hearing akan dilakukan Januari.
Lanjut Pondaag dirinya akan bertemu dengan Ketua DPRD Minsel karena Ketua DPRD yang akan menandatangani surat untuk diberikan kepada Bupati terkait hal tersebut. "Kemungkinan seandainya isu ini benar, maka orang-orang dibawah Bupati yang melakukannya. Bupati tidak tahu hal ini. Mereka tidak mungkin mengaku," ucapnya. Dia mengatakan laporan yang masuk terkait isu tersebut berasal dari BKD dan orang diluar BKD.
Dia mengharapkan agar Bupati menindak oknum-oknum tersebut jika terbukti benar. "Mereka mencoba mencari keuntungan dan merusak nama baik Bupati," paparnya. Lebih jauh dia menjelaskan, pihak legislatif tidak bisa bertindak lebih jauh selain hearing.
"Untuk mencari tahu kebenarannya harus ada penelusuran dari tim saber Pungli," kuncinya. (Tiw)