Waspada Penyebaran DBD, Jaga Lingkungan Tetap Bersih
Penyebaran penyakit demam berdarah sangat berisiko saat ini. Sebab belakangan cuaca tak menentu dan sering hujan.
Penulis: Finneke | Editor: Andrew_Pattymahu
Laporan Wartawan Tribun Manado Finneke Wolajan
TRIBUNMANADO.CO.ID, LOLAK - Penyebaran penyakit demam berdarah sangat berisiko saat ini. Sebab belakangan cuaca tak menentu dan sering hujan.
"Musim hujan seperti ini, genangan air di saluran atau di kamar mandi berisiko menjadi tempat yang ampuh bagi nyamuk pembawa DBD," ungkap Wiyono, Jumat (30/12).
Kepala Seksi Bina Pengamatan, Pencegahan, dan Penanggulangan Penyakit Dinkes Bolmong mengatakan DBD sangat rentan menyerang masyarakat yang lingkungannya tidak bersih.
"Masyarakat harus mampu menjaga lingkungan tetap bersih. Seperti di belakang kulkas, atau tempat penampungan air lain yang berpotensi menjadi sarang nyamuk," jelasnya
Pengelolaan air harus terjaga, masyarakat wajib kerja bakti di lingkungannya. Jangan hanya satu rumah saja melainkan rumah-rumah yang ada di lingkungan tersebut.
"Dalam mencegah DBD ini masyarakat perlu melakukan pemberantasan sarang nyamuk dan perbiasakan pola hidup bersih dan sehat," ungkapnya.
Dinkes Bolmong selalu bekerja sama dengan Polsek dan Koramil setempat dalam menjaga lingkungan.
"Biasanya Koramil ada kegiatan jumat pagi bersih lingkungan sehingga dapat membantu dalam mendorong masyarakat tentang kebersihan lingkungan sekitar," tutur Wiyono.
Dalam mencegah sebaran DBD, Dinkes melakukan fogging (pengasapan) . "Ada prosedur yang dilakukan untuk mengadakan kegiatan fogging ini, tak serta merta dilakukan secara terus menerus," katanya. (fin)