Breaking News
Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Terungkap Fakta, Jadi Tersangka, Ahok Justru Makin Disukai

"Saya bukan bicara benar salah, tapi saat ini justru antusiasme masyarakat lebih banyak dan besar dari sebelumnya."

Editor: Fransiska_Noel
Tribunnews.com/Irwan Rismawan
Gubernur DKI Jakarta (non aktif) Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok saat memenuhi panggilan Bareskrim, Senin (7/11/2016) 

TRIBUNMANADO.CO.ID, JAKARTA - Tim sukses dan Relawan Ahokers, Ivan Hoe Semen, menyatakan bahwa Gubernur DKI Jakarta nonaktif, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, tidak pernah berniat untuk menistakan agama.

"Mungkin bisa jadi maksudnya baik, tetapi mungkin pada konteksnya tidak tepat, tetapi dari hati yang paling dalam, tidak ada niat Pak Ahok begitu (menistakan agama)," kata Ivan, dalam diskusi di Warung Daun, Jalan Cikini Raya, Jakarta Pusat, dengan tema "Ahok Effect", Sabtu (19/11/2016).

Diskusi ini juga dihadiri Wasekjen MUI Muhammad Zaitun Rasmin, Ketua Bidang Kominfo DPP Projo Candi Sinaga, Pakar Hukum Pemilukada Heru Widodo, Direktur Puspol Indonesia Ubedilah Badrun, dan Founder Kedai Kopi Hendri Satrio.

Ivan menyatakan, Ahok tidak berniat menyakiti masyarakat atau kelompok tertentu.

Ia percaya, masyarakat sudah cerdas dan rasional dalam menyikapi masalah ini.

Salah satu buktinya, menurut dia, banyaknya orang yang datang ke rumah relawan Ahok-Djarot, atau yang disebut rumah Rumah Lembang, meskipun Ahok ditetapkan sebagai tersangka. 

Menurut dia, masyarakat masih ingin menemui Ahok. Bahkan, lanjut dia, warga yang datang ke Rumah Lembang bertambah setelah Ahok jadi tersangka.

"Sebelum petapan tersangka kemarin, paling hanyak mungkin 200-an, tetapi sekarang bisa sampai 800-an (yang datang) untuk beri dukungan dan aspirasinya di Rumah Lembang," ujar Ivan.

"Saya bukan bicara benar salah, tapi saat ini justru antusiasme masyarakat lebih banyak dan besar dari sebelumnya," sambung Ivan.

Ia juga percaya, publik tidak akan menelan informasi di media sosial mentah-mentah. Publik, kata dia, sudah melek teknologi dan informasi.

"Pemilih DKI orang yang cerdas, bisa melihatlah dengan kinerja yang sudah dilakukan Pak Ahok, kerja yang sudah dirasakan, kita kembalikan ke masyarakat DKI," ujar Ivan.

Penulis : Robertus Belarminus

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved