Menteri Muhadjir: SMP Lokon Terapkan Full Day School
Wacana full day school yang sempat memantik kontroversi sejak dicetuskan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Penulis: Ryo_Noor | Editor: Lodie_Tombeg
TRIBUNMANADO.CO.ID, TOMOHON - Wacana full day school yang sempat memantik kontroversi sejak dicetuskan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) ternyata sudah diterapkan di Yayasan Pendidikan Lokon St Nikolaus.
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI,
Prof Dr Muhadjir Effendy, mengungkapkan, SMP Lokon sebagai boarding school sudah sejak dulu menerapkan full day school.
"Full day school adalah pendidikan karakter yang lebih terintegrasi dan terus menerus," papar Menteri saat menghadiri acara peresmian gedung SMP Lokon St Nikolaus, Senin (28/8).
Ia mengakui sejak dahulu sekolah yang dikelola oleh gereja dan juga pesantren memberikan porsi yang lebih banyak dan fokus pada pendidikan karakter.
Bicara Yayasan Pendidikan Lokon, dia menilai lembaga yang diinisiasi Ronald Korompis ini sebagai lembaga swasta dilandasi oleh semangat profetis. Sekolah-sekolah seperti boarding school Lokon terpanggil untuk memajukan kesejahteraan masyarakat.
"Para guru menjadi agen kenabian kepada para siswa, seluruh stakeholders sekolah dan masyarakat," kata dia.
Menteri mengaku gembira bisa datang ke Kota Tomohon. Ia merasa disambut hangat. "Saya gembira turut hadir di sini ratusan kepsek dan guru," ungkapnya.
Sejak lama, dia mengenal Kota Tomohon bahkan jauh hari sebelum diangkat menjadi Menteri. Kondisi alam Kota Tomohon yang sejuk. Persis seperti kota tempat asalnya di Batu Malang.
Namun bagian penting dari kota ini juga memiliki lembaga pendidikan bermutu sejak dulu. "Saya memberi apresiasi atas komitmen pendidikan bermutu yang ada di Kota Tomohon, khususnya SMP Lokon yang berbasis pendidikan karakter," kata dia.
Kedatangan Mendikbud memang disambut hangat lewat penampilan marching band saat tiba di Kampus Pendidikan Lokon St Nikolaus. Rombongan juga disambut Wali Kota Tomohon Jimmy Eman, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sulut Gemmy Kawatu serta ratusan kepsek.
Ketua Pembina Yayasan Pendidikan Lokon, Ronald Korompis, mengungkapkan, kebahagiaan mendalam atas nama keluarga besar SMP-SMA Lokon atas respons cepat kunjungan Menteri.
"Inilah pertama kali Menteri Prof Dr Muhadjir meresmikan sebuah sekolah menengah. Apalagi SMP Lokon merupakan sekolah swasta dan di bagian timur Indonesia," kata dia.
Hal ini menandaskan pendidikan dasar adalah sangat penting bagi peradaban Indonesia.
Kedatangan Menteri memperlihatkan pemerataan pendidikan antar barat dan timur Indonesia oleh pemerintah Joko Widodo merupakan kenyataan dan bukan lagi janji.
Pendidikan Tomohon
Wali Kota Tomohon, Jimmy Eman, menyampaikan penghargaan dan apresiasi kesediaan Menteri Muhadjir Effendy mengunjungi sekaligus akan meresmikan gedung persekolahan SMP Lokon St. Nikolaus Tomohon.