Lela: Kurikulum 2013 Tidak Maksimal

Liputan Wartawan Tribun Manado, Felix Tendeken

TRIBUNMANADO.CO.ID,MANADO - Sekretaris Komisi D DPRD Manado, Sonny Lela yang membidangi pendidikan sentil Kepala Dinas Pendidikan soal pelaksanaan kurikulum 2013. Pasalnya menurut dia kurikulum tersebut belum dilaksanakan dengan maksimal di Kota Manado.

"Setelah kami melakukan pengawasan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK), ternyata sekolah se Kota Manado belum maksimal menjalankan kurikulum tersebut,"kata Lela, Senin (16/5).

Ketua Fraksi Golkar ini menegaskan, penilaian tersebut dilihat dari kesipan sekolah dalam penyediaan fasilitas pendukung UNBK. Hal tersebut dinilai akan menghambat siswa dalam proses perubahan kurikulum nanti.

"Bagaimana mau pindah kurikulum, kalau kurikulum sekolah yang 13 ini tidak maksimal,"tanya Lela.

Ia pun berharap agar fasilitas seperti komputer dan perangkat pendukung lain segera diadakan. Apalagi menurut dia ada bantuan operasional sekolah (BOS) yang mempu menutupi kekurangan - kemurangan tersebut.

"Silakan pada perumusan program di APBD perubahan untuk mengusulkan kepada kami. Dan kami akan mendukung pengalokasian anggarannya,” tegas Lela.

Menyikapi hal tersebut, Kepala Dinas Pendidikan Kota Manado, Corry Tendean mengatakan, hal tersebut sudah disampaikan pada rapat koordinasi dan evaluasi belum lama ini. Apalagi keluhan tersebut sudah didengar oleh pemimpin Kota Manado.

"Sudah saya sampaikan kepada Pak Wali, dan rencananya akan dimasukan pada anggaran perubahan tahun 2016 ini,"jelas Kadis.

Di balik itu ia berharap agar Kepala Sekolah mendorong siswa untuk aktif belajar, dan kalau ada yang masih kurang akan segera diperbaiki. Dimana bagi dia harus dimaklumi karena baru terjadi pergantian pimpinan kota.

"Saya harap pengertiannya, sebab kami juga lagi mengusakan semuanya semaksimal mungkin,"tukas Kadis Pendidikan. (lix)