Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

POM Dukung Operasi patuh Polres Bolmong

Polres Bolaang Mongondow (Bolmong) mendapat dukungan penuh dari Sub Detasemen Polisi Militer (Subden POM) di Kotamobagu

Penulis: Handhika Dawangi | Editor: Andrew_Pattymahu
TRIBUNMANADO/VALDY SUAK
ilustrasi 

Laporan Wartawan Tribun Manado Handika Dawangi

TRIBUNMANADO.CO.ID,KOTAMOBAGU - Polres Bolaang Mongondow (Bolmong) mendapat dukungan penuh dari Sub Detasemen Polisi Militer (Subden POM) di Kotamobagu dalam melaksanakan operasi patuh 2016.

Hal itu disampaikan Kapten CPM Dansubden POM Bambang Subur pada Rapat Koordinasi (Rakor) yang digelar usai apel di Ruang Rapat Polres Bolmong.

"Kami sangat mendukung penindakan pelanggaran terhada anggota TNI yang melakukan pelanggaran lalu lintas seperti tidak mengenakan helem, kami siap malam pun kami siap," ujarnya.

Pada rakor juga beberapa instansi terkait seperti Damkar, Dinas Perhubungan, Dinas Pekerjaan Umum, Dinas Kesehatan, dan Jasa Raharja mengatakan siap mendukung dengan masing-masing bidangnya.

Dari Dinas Pekerjaan Umum (PU) misalnya akan menyediakan alat untuk mengangkut kendaraan yang mengalami kecelakaan di jalan, maupun di jurang. "Kami punya crane jika diperlukan silahkan menghubungi kami," ujar Sekertaris Dinas PU Muljadi Suratinoyo.

Dari Dinas Kesehatan juga menyediakan ambulance jika diperlukan saat adanya kecelakaan lalu lintas. "Untuk korban kecelakaan ada tiga puskesmas di Desa Bilalang, Motoboi Kecil, dan Kelurahan Gogagoman untuk swasta ada
Rumah Sakit Monompia dan Kinapit. Ada enam Ambulance yang siap di Rumah Sakit Pobundayan," ujar Sekertaris Dinas Kesehatan Yani Umar.

Dari perwakilan damkar juga siap dengan truck pemadam jika terjadi kebakaran saat kecelakaan lalu lintas. Sementara untuk Dinas Perhubungan siap dengan personil, rambu-rambu lalu lintas, dan traffic light.

Kasat Lantas Polres Bolmong AKP Romel Pontoh sangat berterima kasih dengan adanya bantuan-bantuan dari instansi lain dalam hal mengantisipasi kecelakaan lalu lintas. Ia kemudian mengatakan dengan operasi patuh diharapkan dapat menekan angka kecelakaan.

Adapun sasaran pada operasi patuh 2016 yakni di jalan yang rawan pelanggaran dan rawan kecelakaan. "Yang terindikasi hal itu ada di seluruh jalan di BMR. Jadi semua jalan jadi sasaran. Lebih kepada penindakan," ujar Romel.

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved